Listrik Sering Padam, PLTMG Sumbawa Sedang Uji Coba

Sumbawa, PSnews – Hingga saat ini Kabupaten Sumbawa masih surplus listrik. Meskipun beberapa waktu lalu terjadi pemadaman yang cukup sering, hal itu bukan berarti terjadi defisit atau krisis listrik. Namun sedang dilakukan ujicoba mesin Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Kecamatan Labuhan Badas.

Dalam keterangan persnya, Manager PT PLN Wilayah NTB UP3 Sumbawa – Hamzah Hasanuddin menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya pemadaman listrik beberapa hari lalu. Pemadaman terjadi karena PLN memasuki masa transisi dengan mulai dilakukannya ujicoba tiga mesin masing-masing berkapasitas 17,7 MW atau total sekitar 54 MW buatan Jerman di PLTMG Badas. ‘’Perkembangan sistem kelistrikan di daerah ini sudah sangat besar dan pertumbuhan kebutuhan listrik bagi masyarakat juga cukup pesat. Kalau kita tetap bertahan dengan kondisi listrik saat ini, kita khawatir kebutuhan ini tidak diimbangi dengan daya yang tersedia. Di PLN sudah memiliki program bagaimana setiap daerah harus segera dibangun infrastrukturnya untuk mencegah ini semua, karena listrik harus tetap menyala. Untuk itu dibangunlah PLTMG,’’ terang Hamzah didampingi Ardy Tartahadi Manajer Unit Pelaksana Pembangkitan Tambora, Darwin Manajer Bagian Proyek PLTMG Sumbawa UPP Kitring Sumbawa, Musawan Manager Bagian Perencanaan dan Firmansyah Manager Bagian Jaringan.

Menurutnya, setiap pembangkit yang akan masuk dan siap digunakan PLN harus diujicoba terlebih dahulu. Ketika terjadi kerusakan, maka mesin belum bisa diterima, dan harus diperbaiki terlebih dahulu. Dalam masa ujicoba ini pihaknya berharap tidak ada terjadi pemadaman. Namun padamnya lisrik yang terjadi beberapa waktu lalu ternyata tidak bisa dihindarkan. ‘’Kalau pada masa ujicoba ini belum tuntas dan kondisinya masih seperti ini, kami dari PLN belum bersedia untuk mengambil alih atau memanfaatkan mesin buatan Jerman itu,’’ tuturnya.

Ke depan pihaknya akan terus melakukan evaluasi. Sistem listrik di Sumbawa dengan keberadan PLTMG harus benar-benar handal. Kembali ditegaskan, padamnya listrik yang sering terjadi belakangan ini bukan karena Sumbawa mengalami defisit atau krisis listrik. Melainkan pola tekhnis pengoperasian mesin di PLTMG Badas yang harus dimatching-kan dengan pola pengoperasian mesin-mesin PLN yang sudah ada. ‘’Untuk matching inilah dilakukan ujicoba karena seperti itulah skenario dan regulasinya. Kalau sudah pas dan klop serta bisa dioperasikan, barulah diambil alih PLN,’’ tukasnya.

Sementara Manajer Bagian Proyek PLTMG Sumbawa UPP Kitring Sumbawa – Darwin menambahkan, pemadaman yang terjadi karena persoalan teknis, sebagai akibat dari ujicoba mesin PLTMG. Dimana mesin dimaksud dinilai telah melalui pengecekan dan pengujian terlebih dahulu di daerah asal, dan saat itu tidak terdapat kendala. Namun ketika mesin Jerman ini disatukan dengan mesin lama (sistem Sumbawa), terjadi pemadaman listrik. ‘’Inilah yang masih kami cari cara bagaimana mengklopkan mesin buatan Jerman itu dengan mesin lama milik PLN tanpa terjadi pemadaman. Sebab kalau mesin lama, pengoperasiannya masih menggunakan cara konvensional (pakai tangan), tapi mesin Jerman ini tinggal kita ketik di komputer lalu enter langsung bisa beroperasi,’’ ungkapnya.

Terhadap kondisi yang terjadi belakangan ini, pihaknya berharap masyarakat bersabar. Agar kedepan hal ini tidak terjadi lagi, pihaknya terus berusaha mewujudkan sistem listrik Sumbawa yang handal. Ketika mesin Jerman ini sudah beroperasi, maka daya yang dimiliki PLN Sumbawa sekitar 180-an MW. Dengan daya yang sangat besar ini, dipastikan mampu menghandel jangkauan wilayah yang lebih luas lagi. ‘’Semoga bisa April, kalau tidak ada kendala,’’ pungkasnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

One Thought to “Listrik Sering Padam, PLTMG Sumbawa Sedang Uji Coba”

  1. Berarti listrik di kabupaten Sumbawa Besar sudah cukup kuat untuk mengibangi kebutuhan masyarakat tanah Samawa..

Leave a Comment