Rabiatul Adawiyah Tewas Tergantung

Sumbawa, PSnews – Seorang bidan muda – Rabiatul Adawiyah ditemukan tewas tergantung di gudang rumahnya di Dusun Poto Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir pada Minggu (24/7/2016) sekitar pukul 19.00 wita. Informasi yang diterima Pulau Sumbawa News, konon korban terlihat biasa-biasa saja sesaat sebelum kejadian. Bahkan korban sempat menyiapkan makan malam untuk ayahnya. Beberapa saat setelah itu, tidak ada lagi terlihat keberadaan korban di rumahnya. Hingga akhirnya, sang ayah meminta seluruh keluarga mencari korban. Satu persatu ruangan di dalam rumah diperiksa. Namun, korban tidak juga ditemukan. Ayahnya pun berinisiatif untuk mencoba cari di dalam gudang, karena tidak seperti biasa pintu gudang pada saat itu terkunci dari dalam. Hingga menimbulkan kecurigaan bagi ayahnya, yang kemudian mendobrak pintu gudang. Dan akhirnya korban ditemukan sudah tewas tergantung.

Sementara informasi lain yang berhasil dihimpun di lapangan, diduga kuat korban melakukan aksi bunuh diri. Pasalnya sesaat sebelumnya ada beredar foto vulgar mirip korban di media sosial. Dalam hal ini, ada seseorang yang membuat akun facebook menggunakan nama yang sama dengan nama korban. Pengguna akun facebook tersebut kemudian meminta pertemanan kepada hampir semua teman-teman korban. Bahkan salah satu teman korban dihubungi via kotak masuk FB, yang meminta agar menyampaikan kepada korban untuk membuka facebooknya. Kalau tidak, pengguna akun facebook palsu tersebut mengancam akan mengirimkan foto vulgar milik korban.

Mendapatkan isi kotak masuk seperti itu, teman korban pun merasa heran. Sebab, pengguna akun facebook palsu tersebut memiliki nama yang sama dengan korban. Namun meminta korban untuk membuka facebooknya, padahal nama akunnya sama. Termasuk foto profil di akun facebook palsu tersebut juga orang yang sama. Karena tidak direspon, pengguna facebook itu kemudian memposting foto korban. Dalam postingan pada hari Sabtu lalu, hanya menampilkan foto wajah hingga leher korban. Lagi-lagi, foto ini tidak ditanggapi. Akhirnya, foto vulgar korban diposting di dinding facebook milik korban. Tidak hanya itu, foto korban yang bertugas di Puskesmas Moyo Utara ini ditandai kepada sekitar 50 orang teman korban di facebook. Beberapa jam setelah foto ini diposting, langsung tersebar kabar bahwa korban diduga telah bunuh diri.

Kapolres Sumbawa – AKBP. Muhammad SIK yang dikonfirmasi Pulau Sumbawa News membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurut kapolres, jenazah korban sudah dilakukan visum dan hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan di tubuhnya. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan keluarga korban terkait kejadian ini. “Pihak keluarga korban tidak mempersoalkan kondisi yang bersangkutan. Pihak keluarga menerima dan menganggap ini adalah suatu musibah,’’ terangnya.

Polisi masih mendalami motif dari kejadian tersebut. Untuk sementara, kata Kapolres, pihaknya belum bisa meminta keterangan keluarga karena masih dalam suasana duka. Pihak keluarga juga sudah melaporkan kejadian ini secara resmi.

Selain itu, Polisi juga sedang mendalami soal informasi beredar bahwa ada akun ganda yang mengatasnamakan korban dan mengirim foto vulgar. “Seperti apa motifnya, kami sedang dalami,’’ demikian Kapolres. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment