Sumbawa, PSnews – Mengahadapi Hari Raya Idul Adha tahun 2017 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa menyiapkan sebanyak 28 posko untuk pemeriksaan kesehatan hewan kurban. Hal ini pun sebelumnya sudah diinformasikan kepada masyarakat menggunakan mobil keliling.
Demikian disampaikan Kepala Disnakeswan Sumbawa – Talifuddin kepada wartawan Rabu (30/8/2017). Masyarakat yang hendak berkurban nantinya dapat langsung mendatangi posko. Dimana ada 13 UPT dan 15 Puskeswan yang dijadikan posko di Kecamatan. Sehingga sebelum masyarakat menyembelih hewan yang akan dikurbankan, hendaknya diperiksa terlebih dahulu.
Dilanjutkan, pihaknya juga akan langsung turun ke titik-titik Panitia Hari Besar Islam (PHBI). Pasalnya hewan yang sudah berada di PHBI positif akan dikurbankan. Sehingga hal ini lebih memudahkan pihaknya untuk memeriksa hewan-hewan kurban tersebut. ‘’Kita memeriksa penyakit antraks dan surah melalui darah telinga hewan. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, hewan tersebut akan diberikan surat keterangan sehat. Jika tidak sehat maka kita beri saran, tergantung penyakit yang diderita hewan,’’ terangnya.
Tak sampai disitu, hingga hewan kurban sudah disembelih, petugas masih akan dilakukan pemeriksaan kembali. Pemeriksaan ini untuk melihat organ dalam hewan meliputi, hati, limpa, paru-paru, jantung dan ginjal. Guna memastikan kembali kesehatan hewan tersebut. ‘’Meskipun organ dalam tersebut memiliki penyakit, seperti ada cacing di hati. Maka yang mengandung cacing itu saja yang dibersihkan atau dipergikan. Sedangkan dagingnya masih layak untuk dikonsumsi,’’ tuturnya.
Diungkapkan, dalam Idul Adha kali ini petugas akan disiagakan selama 5 hari, dari 30 Agustus hingga 3 September. Sementara untuk ketersediaan hewan kurban di Sumbawa masih sangat melimpah. Tanpa harus mendatangkan hewan dari luar daerah. ‘’Hari tasrik petugas masih siap, siapa tau masih ada masyarakat yang melakukan penyembelihan hewan kurban. Karena tidak sedikit masyarakat yang hendak berkurban,’’ pungkasnya. (PSg)