Sumbawa, PSnews – Dalam beberapa bulan terakhir, pihak RSUD Sumbawa mendapat laporan terkait sejumlah barang milik pegawai maupun keluarga pasien yang hilang. Sehingga untuk lebih meningkatkan keamanan dilingkungan RSUD, pihak setempat berencana memasang perangkat CCTV (Closed Circuit Television).
Direktur RSUD Sumbawa dr. Selvi kepada wartawan Kamis (16/2/2017) memgatakan, meski sudah ada petugas keamanan yang ditempatkan, namun pemasangan CCTV dianggap penting. Karena tugas Satpam RSUD tidak bisa mengontrol seluruh area secara langsung. ‘’Saptam ada, tapi apa betul Satpam boleh masuk ke ruang perawatan untuk memeriksa daerah itu, kan tidak,’’ ujarnya.
Untuk itu, pemasangan CCTV dianggap penting, dan itu sudah direncanakan untuk pemasangannya dalam tahun ini. Sebanyak 22 titik pemasangan CCTV nantinya, yakni di lorong RSUD, selasar, bagian gudang obat, depan ruang tunggu, serta poliklinik. ‘’Memang sudah kami rencanakan pasang CCTV. Harapannya memang bukan cuma untuk keamanan keluarga pasien saja, tapi untuk keamanan kita sendiri juga,’’ tuturnya.
Terhadap keluarga pasien, diharapkan agar dapat menjaga barang-barangnya selama melakukan pendampingan. Terutama barang-barang berharga seperti uang, handphone, serta lainnya. Agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti adanya kehilangan. ‘’Disini ada 134 tempat tidur, satu penunggu itu satu tempat tidur, berarti sudah ada berapa orang didalam rumah sakit ini. Jadi kalau misalnya dibilang keamanan dan keselamatan untuk barang berharga, kita tidak mungkin melihat tas masing-masing orang. Sehingga kita harap untuk dapat menjaganya baik-baik,’’ pungkasnya. (PSg)