Sumbawa, PSnews– Bus Surya Kencana yang melintas di Jalan Raya Sumbawa-Bima KM 48-49 di Desa Brang Kolong Kecamatan Plampang dilempari batu oleh orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (20/12/2016) sekitar pukul 23.35 WITA.
Sebelum kejadian, bus bernomor polisi EA 7403 S yang dikemudikan oleh Yohanes Samsuddin (58) warga Kelurahan Raba Dompu Barat, Kecamatan Raba, Kabupaten Bima sempat berpapasan dengan dua unit sepeda motor. Tiba-tiba terjadi pelemparan yang mengenai kaca bagian depan bus, sehingga kaca berhamburan. Dan naasnya, beberapa serpihan kaca bus menancap di wajah Yohanes Samsuddin yang saat itu sedang berkonsentrasi memegang kemudi. Akibatnya Yohanes Samsuddin mengalami luka robek di pipi sebelah kanan.
Atas kejadian tersebut,Yohanes mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta dan melaporkannya pada Polsek Plampang untuk bisa ditindaklanjuti.
Kapolres Sumbawa AKBP Muhammad Suhanda SIK yang dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Waluyo membenarkan adanya laporan atas kasus dugaan pengrusakan berupa pelemparan bus Surya Kencana di Desa Brang Kolong. Kasus tersebut dilaporkan oleh sopir bus – Yohanes Samsuddin di Polsek Plampang dengan nomor laporan LP / 96 / XII / 2016 / SPKT, tanggal 20 Desember 2016.
“Ciri-ciri terduga pelaku sudah dikantongi polisi. Dan sedang diupayakan pencarian,” tandas Waluyo.
Dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP, pihaknya mendapatkan informasi bahwa sekitar 15 menit sebelum terjadinya pelemparan bus Surya Kencana, ada 1 bus lagi yakni bus Langsung Indah juga mengalami kejadian yang sama. Namun pihak Langsung Indah tidak melapor ke polisi.
Belum terungkap apa yang melatarbelakangi pelaku melakukan pelemparan. Meski ada yang menduga tindakan pelemparan disebabkan lantaran bus tidak mau berjalan pelan karena pelaku meminta dibunyikan klakson “om telolet” atau tidak. Yang jelas hingga berita ini update, polisi belum mengambil kesimpulan. (PSc)
