Sumbawa, PSnews – Pencairan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) sudah mulai dilakukan. Namun dari seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Sumbawa, terdapat belasan yang belum terima dana BOK.
Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Sumbawa – Didi Darsani yang dihubungi Pulau Sumbawa News menjelaskan, dari 25 Puskesmas yang ada, sebanyak 11 Puskesmas yang belum mendapatkan dana BOK. Artinya, baru 14 Puskesmas yang sudah cair dana BOKnya.
Dijelaskan, belum terealisasinya dana terhadap belasan Puskesmas tersebut karena belum menyelesaikan surat pertanggungjawaban (SPJ) yang merupakan salah satu syarat pencairan anggaran dimaksud.
Adapun mekanisme pencairan dana ini, Puskesmas terlebih dahulu harus mengusulkan laporan pelaksanaan kegiatan, SPJ, dan lainnya. Kemudian usulan tersebut diverifikasi oleh tim yang sudah dibentuk Dikes. Ketika hasilnya sudah lengkap, maka anggaran bisa direalisasikan. Namun ketika belum, maka tim mengembalikan ke Puskesmas untuk diperbaiki. “Sebenarnya tidak ada masalah yang berat. Hanya ada administarasi yang perlu diperbaiki,’’ terangnya.
Menurutnya, lambatnya realisasi dana BOK ini juga karena telatnya pendistribusian dari Pusat. Sehingga dana BOK yang besarnya sekitar Rp 6 miliar ini baru didistribusikan pada bulan Maret lalu. “Pendistribusian ke Puskesmas juga tergantung dari pihak sananya (Puskesmas). Kalau lelet, ya mau bagaimana lagi. Tapi kalau cepat diselesaikan persyaratannya, bisa direalisasi dengan cepat juga,’’ pungkasnya. (PSg)