Sumbawa, PSnews – Belum lama ini Kapolres Sumbawa AKBP Muhammad Suhanda SIK telah menghimbau masyarakat agar mewaspadai aksi perampokan bercadar yang sedang marak terjadi di Kabupaten Sumbawa. Kepada masyarakat disarankan agar mengaktifkan ronda malam atau siskamling di lingkungan masing-masing. Himbauan ini ternyata sangat krusial untuk diikuti, mengingat aksi perampokan dengan menggunakan penutup muka atau cadar tersebut kembali terjadi di wilayah Kabupaten Sumbawa.
Menurut informasi yang diterima Pulau Sumbawa News, kawanan perampok bercadar beraksi di Kecamatan Alas pada Rabu (10/8/2016). Mereka mendatangi rumah korban Turmusi (45) warga Desa Dalam Kecamatan Alas atau tepatnya di depan SMA Negeri 1 Alas. Korban mengkau tidak berkutik karena ditodong dengan menggunakan pisau. Setelah berhasil menggasak uang sekitar Rp 5 juta, pelaku yang datang menggunakan sepeda motor dan mobil itu kemudian kabur.
Setelah dirampok, korban bergegas melaporkan apa yang dialaminya pada Kepolisian Sektor (Polsek) Alas. Aparat Polsek bersama anggota Koramil setempat pun bergerak cepat menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengejar para pelaku hingga ke Kecamatan Buer, setelah mendapatkan ciri-ciri kendaraan yang digunakan untuk beraksi.
Bahkan seorang aparat Polsek yang berupaya menghentikan laju kendaraan kawanan perampok, harus terjungkal di jalan raya karena disenggol mobil pelaku. Dalam kondisi kesakitan, aparat polisi tersebut tetap mengejar sambil mengacungkan pistol dan mengancam akan menembak. Para perampok itu pun berhenti sambil mengangkat tangannya. Belum sempat anggota meringkus, pelaku berteriak bahwa ada yang akan membunuhnya. Hal itupun mengundang masyarakat untuk berdatangan ke arah sumber suara. Sehingga membuat anggota Polisi merasa khawatir dihakimi warga yang salah paham. Kesempatan itulah yang digunakan pelaku untuk kabur.
Kapolsek Alas – Kompol M. Jafar yang dikonfirmasi wartawan via telepon membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya mengaku telah mengidentifikasi mobil pelaku melaju ke arah Desa Tarusa Kecamatan Buer. Bahkan pihaknya berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor yang diduga milik pelaku yang tertinggal di wilayah setempat. Termasuk telah mengidentifikasi salah seorang terduga pelaku berinisial BU alias Bados, warga Kecamatan Buer. “Komitmen kami segera menangkap pelaku,’’ tegasnya.
Dibagian lain, Jafar mengungkapkan kalau pihaknya berhasil mengamankan seorang berinisial AM di Kecamatan Buer. Hal itu terkait kasus perampasan dan penggelapan sepeda motor di Kecamatan Utan. Dan pelaku pun telah diserahkan ke Polsek Utan untuk penanganan lebih lanjut. “Tidak tutup kemungkinan dia juga ikut terlibat dalam aksi perampokan di Alas. Dan kami sedang melakukan pendalaman,’’ pungkasnya. (PSg)
