Rafiq Tekankan pada Penyelenggara agar Utamakan Moda Tranportasi Lokal di Ajang MXGP

Sumbawa, pulausumbawanews.net – Perhelatan even internasional MXGP di kawasan Samota Kabupaten Sumbawa tinggal menghitung hari. Semua komponen di daerah terus bergerak guna melakukan persiapan. Mengjngat even besar ini merupakan yang pertama di Sumbawa, sehingga diharapkan persiapannya betul-betul matang. Salah satunya yakni soal moda transportasi di sekitar sirkuit.

Demikian ditenkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq saat diundang mengikuti acara Silaturrahim Gubernur NTB DR Zulkieflimansyah dengan pengurus DPD-DPC Organda NTB di Sumbawa di Hotel Grand Samota Sumbawa, Minggu (10/4/2022).

Pertemuan tersebut juga dihadiri Komandan Lapangan Persiapan MXGP yang juga Kadis PUPR Provinsi NTB, Ir. H. Ridwan Syah. “Semua elemen masyarakat dan pengusaha wajib bersama-sama mensukseskan MXGP Samota Sumbawa. Termasuk kebutuhan transportasi selama perhelatan agenda MXGP Samota Sumbawa perlu diperhitungkan dengan matang dan memberdayakan moda transportasi lokal dan tenaga yang ada di Kabupaten Sumbawa,” tandas Rafiq.

Kemudian keberadaan Organda NTB dan DPC yang ada di Kabupaten Sumbawa harus dapat berperan maksimal dan diberikan kesempatan dan ruang untuk ikut mensukseskan MXGP tersebut. 

Rafiq menerangkan, kehadiran MXGP bisa menjadi berkah bagi pengusaha transportasi lokal dengan cara dilibatkan. “Jangan sampai pengusaha luar yang mendominasi,” tandasnya. 

Menurut Rafiq, Organda NTB telah memiliki pengalaman dalam bidang pengelolaan transportasi saat MotoGP Mandalika lalu. Oleh karenanya dalam hal pengaturannya, perlu dibahas secara intensif bersama-sama dengan Tim Panitia MXGP yang telah dibentuk Pemerintah Provinsi NTB. “Tolong diatur secara baik oleh Organda, dan Tim Panitia MXGP. Saya berharap agar tranportasi lokal jangan jadi penonton di daerahnya sendiri,” ujar politisi PDI Perjuangan yang dikenal ramah dan dermawan ini.

Meski demikian, ia menekankan agar moda transportasi yang digunakan harus layak. Bukan sekedar asal dapat mengangkut orang, tapi juga sporinya ditunjang oleh sumberdaya manusia yang memadai, sehingga bisa maksimal melayani penumpang. “Terutama dari sisi tatakrama kesopananny. Dan ini penting dalam menjaga citra Sumbawa yang egaliter pada setiap tamu yang datang. Oleh karenanya  perlu disosialisasikan dan diterapkan, sehingga para tamu mendapar kesan yang baik terhadap penyelenggaraan MXGP tersebut,” pungkas Rafiq.

Atas hal tersebut Komandan Lapangan Ir. H. Ridwan Syah menanggapi dengan baik dan akan mengkomunikasikannya dengan Tim Panitia MXGP.
“Kami akan mempertimbangkan dan mengkomunikasikannya segala harapan Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa. Bila moda transportasinya layak akan diberikan ruang,” ucap Ridwan.

Untuk diketahui sehari sebelumnya dalam Rakor pertama bersama Pemda dan stakeholder, Ridwan Syah menyampaikan bahwa MXGP ini merupakan event yang setara dengan MotoGP dan yang membedakan adalah veneunya. Dimana MotoGP dilaksanakan di aspal (on the road), sedangkan MXGP dilaksanakan di tanah (of the road) dengan panjang sikuit atau lintasan sepanjang 1.800 m.

Pelaksanaan MXGP ini, ungkapnya, bukan soal hanya balapannya saja, namun bagaimana membangkitkan ekonomi di Pulau Sumbawa.

Di tempat yang sama, Ketua Organda (Organisasi Angkutan Darat) Nusa Tenggara Barat Junaidi Kasum menjelaskan bahwa pada prinsipnya DPD Organda NTB mendukung apa yg disampaikan oleh ketua DPRD Kabupaten Sumbawa. “Bahwasanya keberadaan transportasi lokal harus maksimal dimanfaatkan. Sebagai tuan rumah, Sumbawa jangan sampai menjadi penonton di daerah sendiri.” Ucap Junaidi.

Junaidi menyampaika, sementara ini kondisi kendaraan yang ada, yakni Angkutan Sewa Khusus (ASK) untuk rekan-rekan Sumbawa yang terdaftar sekitar 65 unit. Sementara bus-bus besar masih di angka 150 unit. Jika masih dianggap kurang, maka akan diambil dari pulau Lombok. “Dan menurut info dari Kadishub Sumbawa, bahwa Bupati Sumbawa juga mendukung penuh bahwa teman-teman lokal harus diutamakan. Dengan demikian hari ini yang menjadi target kita adalah membangun kerjasama yang baik antara panita Provinsi dan tuan rumah Kabupaten Sumbawa,” tandas Junaidi. (PSruf)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment