Sumbawa, pulausumbawanews.net – Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa bersama Sekretaris Daerah dan rombongan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa laksanakan Safari Ramadhan di Masjid Syahadatain kecamatan Alas Jumat (22/4/2022).
Pada kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Drs. H.Hasan Basri MM menyampaikan beberapa pesan penting untuk memanfaatkan momentum Ramadhan, dan himbauan ikut mensukseskan event MXGP Samota Sumbawa dengan menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan masing-masing serta himbauan untuk ikut melaksanakan vaksinasi ke 3 (booster) Covid 19 agar tercapai kekebalan tubuh.
Melalui media ini Abdul Rafiq berpesan agar ummat muslim dapat memanfaatkan momentum besar di penghujung Ramadhan. “Kita memasuki malam puncak dari malam-malam di bulan Ramadhan. Inilah Babak Final, Prime Time yang harus kita manfaatkan dan segala persiapan diri dicurahkan untuk berburu Rahmat dan Ridlo Allah SWT,” ucapnya
Kemudian di 10 hari terakhir, diantara malam-malam tersebut ada satu malam dimana kita berkesempatan (jika berhasil) meraih pahala seperti beribadah selama 1000 bulan. Sambil mengutip firman Allah disebutkan “Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadar: 3)
Dan untuk malam spesial ini, bukan saja pahala berlipat yang akan kita dapatkan, namun juga ampunan, ya ampunan dari dosa-dosa,” imbuhnya.
Demikian juga Baginda Nabi AS bersabda yang sangat terkenal “Barangsiapa yang menghidupkan malam lailatul qadr karena iman dan mengharapkan pahala, maka Allah ampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhari)
Dengan demikian, tidak heran jika Aisyah -radhiyallahu ‘anha- bertutur “Nabi AS bersungguh-sungguh dalam beribadah dengan kesungguhan yang tidak pernah terlihat di waktu-waktu yang lain.” (HR. Muslim)
Safari ramadhan yang dilakukan pemerintah daerah sesungguhnya agar kita dapat merenung arti dari Ramadhan. Betapa besar nilainya sehingga Pemda sangat bersemangat menghidupkan malam-malam meski dengan berbagai tantangan kesibukan kantor. Tentunya kita sebagai masyarakat perlu memperhatikan malam-malam mulia di bulan ramadhan. “Nabi kita saja masih mencari malam Lailatul Qadar itu. Lalu bagaimana kita? Semoga Allah SWT memberikan taufiq untuk kita semua,Selamat berjuang,” tutup Rafiq. (PSruf)