Sosialisasi Pemilu Lewat Musik, KPU Sasar Pemilih Pemula
Sumbawa, PSnews – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa menggelar sosialisasi Pemilu 2019 dengan cara menggelar konser musik di RTH Taman Mangga Sabtu malam (16/3/2019). Melalui kegiatan ini, KPU menyarar para pemiih pemula, agar mereka paham mengenai pelaksanaan Pemilu pada 17 April 2019.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Sumbawa – Muhammad Wildan menjelaskan, sebagai penyelenggara Pemilu, pihaknya wajib memberikan sosialisasi. Tujuannya agar dapat memberikan pemahaman dan pembelajaran kepada masyarakat, khususnya pemilih pemula mengenai pelaksanaan Pemilu Presiden, DPD, DPR RI, DPR Provinsi dan DPR Kabupaten. ‘’Jadi kegiatan sosialisasi ini kami memberikan pemahaman, memberikan pembelajaran kepada masyarakat bahwa pemilihan atau pesta demokrasi akan segera kita laksanakan. Mudah-mudahan dalam pelaksanaan tahapan pemilu ini menghasilkan suatu ketenangan pula,’’ tuturnya.
Sasaran utama dalam konser musik sosialisasi ini yaitu pemilih pemula sebagai generasi milenial. Dimana dalam menggunakan hak pilih, mereka harus cerdas, rasional dan bijak. Sehingga calon peserta Pemilu yang dipilih nantinya benar-benar layak sebagai pemimpin. ‘’Berbeda pilihan itu hal yang biasa, tetapi menciptakan suatu kedaimanan dan ketertiban ini yang luar biasa, yang kita tanamkan. Ini tugas kita,’’ tukasnya.
Sementara Bupati Sumbawa yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Sumber Daya Aparatur dan Kemasyarakatan – Zainal Abidin mengatakan, kegiatan konser musik sosialisasi ini diharapkan dapat memperkuat kesatuan dan persatuan dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah. Termasuk meminimalisir berbagai macam gejolak yang dapat merusak kesatuan dan persatuan di Sumbawa. ‘’Saya menghimbau untuk selalu bijak dalam bermasyarakat. Termasuk dalam memanfaatkan media sosial yang ada. Selain itu kita juga ikut serta dalam menjaga kondusifitas dan menciptakan suasana yang aman, tentram dan sejuk. Dengan cara tidak terpancing, terprovokasi dengan berita yang tidak benar dan ujaran kebencian yang tersebar di media social,’’ tandasnya.
Selain itu, seluruh masyarakat juga diajak untuk ikut berpartisipasi mensukseskan Pemilu 2019. Dengan cara tidak golput dan menggunakan hak pilih sebaik mungkin. ‘’Berbeda pilihan itu adalah hal yang wajar, karena setiap orang memiliki cara pandang dan pemikiran yang berbeda-beda dalam menentukan pilihannya. Jangan membuat perbedaan itu menjadi sesuatu yang dapat menimbulkan permusuhan dianatara kita. Tetapi jadikan perbedaan sebagai upaya kita untuk mencari pemimpin terbaik tanpa mengorbankan persaudaran dan persahabatan kita,’’ pungkasnya. (PSg)
Komentar




