Sumbawa, PSnews – Sekitar 90 pengendara terjaring razia pada hari pertama Operasi Keselamatan 2018 yang digelar Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Sumbawa. Dari jumlah tersebut, sedikitnya 20 pengedara terpaksa ditilang karena melanggar perarturan lalu lintas dan sisanya diberikan teguran.
‘’Untuk operasi keselamatan hari pertama yang kita tindak untuk tilang pelanggaran hukum dengan tilang resmi sebanyak kurang lebih 20 yang dapat menimbulkan fatalitas lakalantas. Untuk teguran hampir tujuh puluhan,’’ tutur Kasat Lantas Polres Sumbawa – AKP Gusriyadi Abustan, Selasa (6/3/2018).
Diungkapkan, sedikitnya pengendara yang diberikan tilang negara atau tilang resmi karena didasari target Operasi Keselamatan. Dimana 80 persen himbauan dan 20 persen penindakan.
Adapun contoh dari himbauan ini, lanjutnya, seperti penumpang dibelakang yang tidak menggunakan helm, kendaraan tidak dilegkapi kaca spion dan pelanggaran kecil lainnnya. Sementara yang diberikan tilang negara yakni kendaraan yang mengangkut barang melebihi kapasitas, termasuk mobil bak terbuka yang digunakan untuk mengangkut penumpang, sehingga dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas. ‘’Karena 80 persen teguran, 20 persen penindakan hukum. Ini juga tidak semata-mata operasi keselamatan kita melakukan razia,’’ pungkasnya. (PSg)
