Sumbawa, PSnews – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada ) Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan digelar tahun 2018 kian menggeliat. Hingga saat ini belum ada kandidat yang berani mendeklarasikan pasangan calon. Semua bakal kandidat masih jalan sendiri-sendiri sambil melirik bakal calon pasangannya. Salah satu bakal calon gubernur NTB ~ Ahyar Ruslan yang hingga kini masih menjabat sebagai Wali Kota Mataram dikabarkan telah menjalin komunikasi politik dengan beberapa tokoh asal Pulau Sumbawa. Diantaranya Nurdin Ranggabarani (PPP), Jamaluddin Malik (Hanura), Mori Hanafi (Gerindra). Namun hingga kini belum ada satupun yang ditetapkan sebagai Bacawagub oleh Ahyar.
Dalam kondisi penjajakan itu, DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sumbawa menyatakan sikapnya untuk mendorong lahirnya paket Ahyar Abduh-Nurdin Ranggabarani pada Pilgub NTB 2018. Pernyataan ini diungkapkan Ketua DPC PPP Kabupaten Sumbawa – Rusli Manawari kepada wartawan Rabu (5/7/2017), didampingi Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbawa, Muhammad Faisal.
Ia mengaku sengaja menyuarakan ini karena sebagai bagian dari NTB pihaknya menginginkan Sumbawa memiliki calon pada Pilgub mendatang. PPP Sumbawa berpikiran realistis dan memilih untuk mendorong kader PPP dari Sumbawa sebagai orang nomor dua di Pilgub. “Saya menganggap ada kader PPP dalam kancah politik yang cukup baik dan sudah teruji, yakni seorang Nurdin Ranggabarani,’’ ujarnya.
Dipilihnya Nurdin Ranggarabani sebagai calon Wakil Gubernur dari PPP akan didorong untuk digandeng dengan Ahyar Abduh sebagai calon Gubernur NTB. Untuk itu, di internal PPP Sumbawa sudah dikonsolidasikan melalui roadshow di sejumlah Kecamatan termasuk mensurvey dukungan masyarakat. “Kalau dengan Ahyar berarti jadinya paket Sasak – Sumbawa. Dari sisi pembangunan juga diharapkan dapat merata dan diharapkan ada yang mampu menerobos pembangunan di Sumbawa,’’ ucap Rusli.
Khusus PPP Sumbawa, pihaknya menegaskan sudah sangat mantap untuk dukungannya kedua figur ini. Bahkan dari kubu Ahyar menurutnya merupakan persoalan lain. Karena dari segi ini pihaknya melihat Partai Gerindra akan koalisi dengan PPP. Makanya di PPP mendorong Nurdin Ranggarabani menggandeng Ahyar Abduh. Dan sejauh ini komunikasi antara dua partai ini pun sudah sangat intens. ‘’Persoalan Ahyar mau menerima atau menolak Nurdin, hal itu persoalan lain,’’ tuturnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbawa – Muhammad Faisal mengatakan, Partai Gerindra Sumbawa sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan Ketua DPD nya yang baru H. Ridwan Hidayat. Hasilnya memutuskan bahwa Gerindra akan mengajukan Ahyar Abduh yang kini menjabat Wali Kota Mataram sebagai calon Gubernur NTB. Sementara terhadap penentuan wakil-wakilnya, inilah yang sedang dibangun komunikasi lintas partai, termasuk dengan PPP. ‘’Tentu ini berdasarkan hasil survey, dan kewenangan tersebut ada di pengurus pusat sepenuhnya. Tapi kalau Gerindra Sumbawa menginginkan paket Lombok – Sumbawa sebagai harga mati,’’ pungkasnya. (PSg)
