Rusli Manawari Terpilih jadi Ketua PPP Sumbawa

Sumbawa, PSnews – Politik memang sulit diduga. Lembut, keras, pahit, manis adalah rasa yang bisa muncul begitu saja dengan tiba-tiba tanpa diduga. Seperti yang tergambar di dalam Musyawarah Cabang (Muscab) VIII DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sumbawa ini. Tidak banyak yang menduga Rusli Manawari yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris DPC ini terpilih menggantikan posisi Kamaluddin sebagai Ketua DPC pada ajang Muscab VIII di Sekretariat DPC PPP Kabupaten Sumbawa Selasa (25/10/2016). Ironisnya Kamaluddin terdepak tidak melalui mekanisme vooting, melainkan hasil pilihan Tim Formatur yang terdiri dari perwakilan DPP, DPW, DPC dan PAC. Sedangkan Sekretaris DPC dipercayakan pada Nurwahidah.

Ditemui wartawan usai pemilihan – Rusli Manawari mengatakan jabatan tersebut merupakan amanah yang diberikan partai. Ia bersama Nurwahidah tinggal melanjutkan apa yang pernah diprogramkan Ketua PPP Sumbawa sebelumnya. Hanya saja, kalau memang ada yang masih dianggap kurang, maka harus ditambah.
“Semua program yang kemarin juga tidak ada yang tidak bagus. Cuma apa yang harus kita tambah, itu yang perlu nanti saya harus berkomunikasi dengan teman-teman pengurus cabang, termasuk di Fraksi PPP DPRD Sumbawa. Bagaimana supaya nanti roda PPP ini bisa berjalan dengan baik,’’ ujarnya.

Rusli mengaku menghormati dengan apa yang menjadi keputusan Pimpinan PPP yang lebih tinggi. Terutama soal unsur jabatan kader PPP yang ada di DPRD Sumbawa. Artinya tidak ada yang harus digeser dalam tubuh Fraksi PPP di DPRD Sumbawa.
“Tidak ada itu dan tidak pernah terlintas. Kita sudah sama-sama mendengar bahasa Ketua DPW saat berpidato, tidak ada yang boleh diganggu di DPRD Sumbawa. Kalau memang itu bahasa Ketua DPW, itu yang harus saya hormati. Jadi tidak ada persoalan di Fraksi PPP ini. Kita damai-damai saja,’’ tegasnya.

Dalam kesempatan ini Rusli menghimbau kepada seluruh kader PPP untuk tetap menjadi kader yang baik dan loyal terhadap partai. Yang lebih penting, tidak menjadi kader yang nakal, sebab ia tidak segan memberikan tindakan tegas ketika ada kader yang diketahui tidak loyal terhadap partai.
“Jangan menjadi kader-kader yang nakal sekarang ini. Saya tidak suka. Mari ber PPP yang benar, itu yang saya suka. Kalau macam-macam, saya tidak akan segan-segan memberi tindakan. Lebih baik tidak usah ada di PPP ini. Ini bukan untuk saya, tapi untuk PPP. Tidak usah loyal sama saya, loyal sama PPP saja,’’ tukasnya.

Di tempat yang sama, Korwil PPP Kabupaten Sumbawa dan KSB – Nurdin Ranggabarani berharap, dengan pimpinan yang baru ini dapat membawa PPP Sumbawa lebih maju lagi. Bisa meraih kursi yang lebih di DPRD Sumbawa.
“Harapan kita pada pemilu kemarin itu musti ada penambahan suara. Ketika saya menjadi Ketua DPC pada saat itu lima kursi, sekarang juga lima kursi. Sesungguhnya kita menginginkan lebih dari itu. Tapi itu upaya maksimal yang sudah dilakukan oleh seluruh komponen partai. Sehingga kedepan kita ingin lebih dari jumlah yang ada saat ini. Tapi kalau kenyataannya nanti dengan Ketua baru kurang dari yang sekarang, kita akan evaluasi lagi. Dan saya katakan dulu kalau tidak bagus, bukan saja kita evaluasi, tapi kita bisa cuci gudang,’’ tegasnya.

Sementara Ketua DPC PPP Sumbawa Periode 2010-2015 – Kamaluddin juga berharap kepada Ketua dan pengurus PPP Sumbawa yang baru agar terus berupaya lebih besar kedepannya. Seluruh komponen harus seiring, seirama, solid dan kompak. “Mudah-mudahan nanti kedepan pengurus yang belum terisi, ada sebuah representasi dari pengurus yang ada. Baik dari segi wilayah, segi keilmuan, skill dan lainnya. Kemudian orang-orang yang sudah lama di PPP juga harus diperhatikan,’’ pungkasnya.

Kegiatan Muscab VIII PPP Sumbawa yang terlaksana Selasa (25/10/2016) berlangsung lancar. Dibuka oleh Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril, dihadiri pula oleh Wakil Bupati Sumbawa – Mahmud Abdullah, Ketua DPW PPP NTB – Wartiah, sejumlah Pimpinan Parpol, muspida, serta kader PPP Kabupaten Sumbawa, serta lainnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment