Sumbawa, PSnews – Terkait adanya sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) yang mengkonsumsi cairan liquid vape (rokok elektrik) beberapa waktu lalu, menjadi sorotan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa – Sudirman Malik. Ia mengatakan, permasalahan tersebut tidak saja menjadi tanggungjawab pihak sekolah melainkan butuh pengawasan bersama. “Kita semua harus bertanggung jawab dengan masalah anak. Jadi pengawasannya bukan dilakukan oleh guru saja di lingkungan sekolah, namun termasuk orang tua dan juga masyarakat,’’ ujarnya kepada wartawan Selasa (3/10/2017).
Diterangkan, dengan bersinergi antara orang tua, masyarakat, guru hingga pemerintah dapat memecahkan persoalan-persoalan yang terjadi pada kalangan pelajar. Sebab, pelajar yang merupakan pengganti dan penerus bangsa harus dibimbing secara baik dan benar.
Seperti diberitakan, lima murid SD Negeri Karang Dima Kecamatan Labuhan Badas pada Jumat (29/9) merasa pusing-pusing saat mengikuti ulangan semester yang diadakan oleh sekolahnya. Hal tersebut diduga akibat pada malam harinya mereka mengkonsumsi cairan liquid dengan cara yang salah, begitu pun dengan dosisnya. Kelima anak ini kemudian dibina langsung oleh pihak sekolah, komite dan juga wali murid. Guna dapat memperbaiki perilakunya. (PSg)