Diduga Tergelincir saat Cuci Pakaian, Wanita Paruh Baya Tewas di Saluran Irigasi

Sumbawa, pulausumbawanews.net – Sebuah kejadian mengenaskan menimpa seorang wanita paruh baya berinisial F (50 tahun) asal Lopok, Sumbawa. Korban ditemukan meninggal dunia, diduga akibat tergelincir, lalu hanyut di jaringan irigasi Bendungan Mama, Kecamatan Lopok, Kabupaten Sumbawa pada hari Jum’at (04/07/2025) sekitar pukul 11.40 Wita.

Kapolres Sumbawa AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H.,S.I.K.,M.A.P, melalui Kasi Humas Ipda Eva Sagala, membenarkan kejadian mengenaskan tersebut. “Kejadian ini diduga disebabkan korban mengalami sebuah penyakit yang menyebabkan terjatuh saat mencuci pakaian di aliran bendungan tersebut,” ungkapnya.

Menurut keterangan dari saksi YH, saat itu korban sedang mencuci pakaian di bendungan bersamanya. Tidak lama kemudian, saksi yang sudah selesai mencuci pakaian pulang terlebih dahulu. Setelah beberapa lama saksi pulang, kemudian mendapatkan informasi dari keponakannya, yakni saksi O bahwa telah melihat korban terjatuh ke dalam jaringan irigasi.

Mendapatkan informasi tersebut, YH langsung bergerak menuju TKP dan melihat pakaian cucian dari korban telah terapung di saluran irigasi. Melihat kejadian tersebut, saksi langsung berteriak untuk meminta bantuan warga sekitar dan tidak butuh waktu lama warga yang mendengar teriakan langsung mendatangi TKP untuk melakukan pencarian korban.

Setelah melakukan pencarian, saksi H yang melihat kain tersangkut di aliran irigasi langsung turun untuk melakukan pengecekan. Setelah dilakukan pengecekan oleh saksi H, korban terlihat dalam keadaan tertelungkup dan sudah tidak bergerak.

Melihat kondisi tersebut, warga langsung melakukan evakuasi terhadap korban dan membawa ke Puskesmas Lopok. Setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia (MD).

Setelah itu, jenazah korban dibawa pulang oleh pihak keluarga dengan menggunakan kendaraan Ambulance Puskesmas Kecamatan Lopok untuk dimakamkan di Desa Mama Kecamatan Lopok.

Pihak kepolisian Polsek Lape segera bergerak menuju saluran irigasi untuk melakukan olah TKP setelah mendapatkan informasi. Sementara pihak keluarga mengikhlaskan kejadian tersebut dan menerima sebagai sebuah musibah. Menurut informasi, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi. (PSp)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment