Sumbawa, pulausumbawanews.net – Kesempatan emas bagi warga Sumbawa yang ingin mendapatkan pelayanan pengobatan gratis. Dalam waktu dekat, Kapal Rumah Sakit Apung (RSA) Laksamana Malahayati akan sandar di Pelabuhan Badas, Sumbawa, NTB. Kedatangan armada kapal RSA Malahayati itu, untuk melanjutkan misi perjuangan dalam upaya melayani masyarakat yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan. “Kabar gembira buat masyarakat Sumbawa, dengan kedatangan Kapal Rumah Sakit Apung (RSA) Laksamana Malahayati yang akan bersandar di Pelabuhan Badas, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq, SH pada Jumat (17/11/2023).
Menurut Abdul Rafiq, Kapal RSA ini dijadwalkan akan berada di Sumbawa mulai tanggal 3 hingga 9 Desember 2023 dengan misi memberikan pelayanan pengobatan gratis kepada warga Kabupaten Sumbawa.
Abdul Rafiq, menyampaikan bahwa misi kemanusiaan ini adalah bentuk kontribusi PDI Perjuangan kepada masyarakat pesisir untuk mendapatkan layanan berobat gratis di Indonesia. “Alhamdulillah Kabupaten Sumbawa salah satilu daerah yang mendapat kesempatan kunjungan ini. Kami mengajak masyarakat yang membutuhkan, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini,” ujarnya.
Tim medis kapal ini terdiri dari 20 dokter dan perawat yang siap memberikan pelayanan kesehatan. Mereka akan melakukan pemeriksaan awal untuk berbagai jenis penyakit. “Kami berharap masyarakat Sumbawa dapat menjadi tuan rumah yang baik dan memanfaatkan fasilitas berobat gratis ini sebaik mungkin,” tambah Abdul Rafiq yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Sumbawa.
Kedatangan Kapal RSA Laksamana Malahayati ini dengan harapan akan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. “Semoga kegiatan ini dapat memperkuat ikatan solidaritas kami dengan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesehatan di daerah Sumbawa. Terkait dengan hal-hal teknis, nanti akan kami informasikan lebih lanjut,” pungkasnya.
Diketahui Kapal RSA tersebut memiliki lebar 9 meter dan panjang sekitar 30 meter. Selain ruangan untuk perawatan dan pengobatan, kapal ini juga memiliki fasilitas ruang masak dan sangat fleksibel saat digunakan untuk berlayar serta menjangkau daerah-daerah perairan terpencil.
Nama Laksamana Malahayati dipilih oleh Ibu Megawati Soekarnoputri, yang diambil dari nama pahlawan perempuan dari Aceh sebagai bentuk apresiasi atas perjuangannya dalam melawan penjajah.
Kapal RSA Malahayati milik Yayasan Mega Gotong Royong ini telah melakukan tour atau jelajah nusantara setelah resmi diluncurkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, pada 10 Juni 2023 lalu. (PSa)
