Sumbawa, PSnews – Kondisi sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Raberas kian menumpuk. Bahkan diperkirakan dalam satu tahun kedepan, seluruh lokasi sudah dipenuhi sampah, bahkan overload.
Kabid Pengelohan Sampah dan Limbah B3, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumbawa – Muhammad Fauzi mengungkapkan, TPA Raberas melayani sampah dari beberapa Kecamatan, seperti Unter Iwes, Labuhan Badas, Moyo Utara dan Sumbawa. Setiap harinya sebanyak puluhan ribu kubik sampah masuk ke TPA Raberas. ‘’Dari armada yang ada 12 truk, 6 amrol. Satu hari dua kali pelayanan, satu truk kapasitas 6 kubik sampah. Kalau amrol 4 kubik sampah. Satu hari bisa 82.000 kubik sampah masuk ke TPA Raberas,’’ terangnya kepada wartawan.
Dilanjutkan, dalam beberapa hari ini para petugas yang ada melakukan lembur untuk menata sampah yang ada. Menggunakan alat berat untuk menyiasati ruang sampah. ‘’Kondisi TPA Raberas tahun depan sudah full. Di sana sampahnya terlalu banyak. Terjadi permentasi di bawah yang bisa menimbulkan gas, kebakaran sehingga harus dilonggarkan supaya ada udara,’’ tuturnya.
Terhadap hal ini, menurutnya diperlukan kesadaran masyarakat terhadap adanya upaya pengolahan sampah di tingkat rumah tangga. Selama ini, sebagian besar sampah yang masuk ke TPA Raberas tanpan ada yang diolah. ‘’Harus ada kesadaran masyarakat dan ada upaya pengolahan sampah di tingkat rumah tangga supaya bisa memperkecil permasalahan sampah. Bank sampah juga belum maksimal. 14 unit, sebagian aktif dan sebagai tidak aktif,’’ pungkasnya. (PSg)
