Mataram, PSnews – Sejumlah anggota DPRD Provinsi NTB asal Daerah Pemilihan (Dapil) V (lima) Sumbawa–KSB, meluapkan beragam harapan terhadap pemerintah daerah Kabupaten Sumbawa. Khususnya di era pemerintahan M Husni Djibril dan Mahmud Abdullah (Husni-Mo) selaku Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa diharapkan mampu mewujdkan “Sumbawa Hebat dan Bermartabat” sesuai visi misi sebelumnya.
Kepada media ini, Johan Rosihan yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD NTB mengatakan, sebagai pemimpin pilihan rakyat Sumbawa, hendaknya jangan sampai menyia-nyiakan kepercayaan masyarakat. Sebab hal itu adalah amanah, yang harus dijalani dengan penuh tanggungjawab. “Tapi saya salut. Berjalan ditahun kedua ini, pemerintahan Husni-Mo bisa mengoptimalkan kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Untuk mewujudkan Sumbawa Hebat dan Bermartabat sebagaimana visi misi disuarakan sebelumnya oleh pasangan Husni-Mo, sambung Johan, diprediksi akan terlealisasi. Sebab menurutnya jika berbicara hubungan atau dukungan dari berbagai pihak baik di daerah, Provinsi maupun Pusat sudah tidak diragukan lagi karena sudah jelas dari sisi politik PDI-P adalah partai penguasa.
“Jadi menurut saya tidak ada alasan atau penghalang untuk mewujudkan visi misi tersebut. Tinggal kesungguhan dan fokus untuk bekerja maksimal memenuhi janjinya,” kata Johan.
“Jadi menurut saya tidak ada alasan atau penghalang untuk mewujudkan visi misi tersebut. Tinggal kesungguhan dan fokus untuk bekerja maksimal memenuhi janjinya,” kata Johan.
Meski demikian, dalam hal ini masyarakat juga diharapkan harus andil ikut serta berperan secara nyata dalam mendukung dan mengawasi program-program pemerintah, baik itu berupa pengawalan, saran atau masukan (kritik) sekalipun. “Bupati dan Wakil Bupati kita kan sangat terbuka dan responsif menanggapi kritikan-kritikan. Dan itu luar biasa,” sanjungnya.
Ia juga menyorot, bahwa mutasi beberapa waktu lalu adalah starting poin dalam membentuk pasukan mewujudkan Sumbawa Hebat dan Bermartabat. ia menganggap rotasi atau perombakkan pejabat yang dilakukan Husni-Mo sudah sangat baik. Dan tentunya kata JR, orang-orang yang dipercayakan untuk ditempatkan pada posisi tertentu adalah hasil pilihan terbaik yang dipercaya dapat bekerja maksimal mewujudkan harapan tersebut.
“Kita lihat saja bagaimana kedepannya. Yang terpenting, orang-orang yang ditempatkan pada posisi tertentu itu bisa maksimal, berkolaborasi membangun dan memajukan daerah yang kita cintai bersama,” tandasnya.
“Kita lihat saja bagaimana kedepannya. Yang terpenting, orang-orang yang ditempatkan pada posisi tertentu itu bisa maksimal, berkolaborasi membangun dan memajukan daerah yang kita cintai bersama,” tandasnya.
Kemudian Firman Sahabuddin dari PDI-P, menyatakan dukungan sepenuhnya terhadap pemerintahan Husni-Mo. Ia menyakini visi misi sekaligus yang menjadi harapan bersama dalam mewujudkan Sumbawa Hebat dan Martabat kedepan bakal terwujud. Hanya saja, tinggal diperlukan waktu serta kekompakkan dalam mendukung dan saling bekerjasama yang baik dari semua elemen. Meski demikian, secara pribadi dirinya mengaku dalam waktu terbilang dini diera pemerintahan Husni-Mo sudah mulai menunjukan perubahan cukup baik yang meskipun belum signifikan.
“Saya yakin Sumbawa akan hebat dan bermartabat. Ini hanya masalah waktu saja. Jadi wajar jika belum maksimal, karena pemerintahan Pak Husni dan Pak Mo kan belum genap setahun dan sedang menuju berjalan ditahun keduanya. Kita lihat saja nanti, biarkan waktu yang menjawab,” tuturnya singkat.
Selanjutnya, Nurdin Ranggabarani politisi asal PPP ini mengungkapkan dirinya selaku putra Sumbawa sangat berharap tentunya duet maut pemimpin pilihan masyarakat dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan pembangunan daerah, terlebih kepada masyarakat.
Pemerintah harus dapat mewujudkan visi misinya, baik yang sudah melalui proses Pilkada terlebih ditetapkan menjadi peraturan daerah (Perda). “Selogan Sumbawa hebat dan bermartabat harus terwujud,” tandasnya.
Mengenai perubahan yang dicapai di era pemerintahan Husni-Mo, Nurdni mengaku sudah menunjukkan hasil yang cukup bagus meski belum maksimal. Kendati demikian, dianggap oleh pria yang juga kerapa dipanggil NR ini masih banyak hal yang harus dibenahi untuk dijadikan PR. “Saya lihat jalan-jalan di desa sudah mulai bagus dan mutasi yang dilakukan beberapa waktu lalu juga berjalan baik,” akunya.
Besar harapannya, bahwa pada pemerintahan Husni-Mo ini bisa bergerak lebih gesit dan kencang dari rezim sebelumnya. Sehingga diharapkan pula ada sebuah lompatan kemajuan maupun pembangunan di daerah. “Antara lainnya seperti pembangunan infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM), Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan hingga titik Desa,” sebut NR.
Menurut NR, Husni-Mo termasuk hebat. Setahun pemerintahan sudah menuai satu kali lompatan perubahan yang meskipun tidak signifikan. Untuk itu, di tahun kedua, ketiga dan seterusnya harus bisa lebih baik. Agar semua dapat terwujud apa yang menjadi harapan bersama, tentunya harus saling mendukung dan bekerjasama. “Mari kita bersama satukan langkah wujudkan sumbawa hebat dan bermartabat,” ajak Nurdin Ranggabarani.
Sementara itu, Hj Rahmah, HM politisi asal Hanura yang merupakan satu-satunya perempuan wakil rakyat asal Sumbawa yang duduk di panggung udayana ini juga memberikan sanjungan terhadap kepemimpinan Husni-Mo. Meski di waktu yang terbilang singkat ini, namun sudah menuai hasil yang cukup baik. “Kami harap pemerintahan Husni-Mo mampu membawa dan mengangkat Kabupaten Sumbawa menjadi lebih baik dari sebelumnya,” tutur Hj Rahmah.
Meski begitu, ia mengaku sedikit kecewa lantaran program bantuan bagi pada kader di kegiatan POSPA-BKB harus dihentikan. Padahal menurutnya, program bantuan dari pemerintah yang dijalankan sebelumnya sangat penting bagi kelangsungan kegiatan POSPA-BKB, karena menyentuh langsung pada kaum perempuan, anak-anak terlebih pendidikan di Kabupaten Sumbawa. Menurutnya, masalah kekurangan anggaran seharusnya bukan menjadi alasan, karena justru disinilah peran pemerintah dapat mencari solusi untuk dimaksimalkan. Sehingga program-program yang dirasakan penting seperti ini apalagi berkaitan dengan kaum perempuan, anak dan pendidikan tak harus terhenti.
Untuk itu, mantan Bunda PAUD Kabupaten Sumbawa ini berharap kepada pemerintah khususnya di era Husni-Mo dapat lebih melaksanakan program-program yang menyentuh langsung kepada masyarakat terutama terhadap kaum perempuan, balita/anak dan pendidikan. “Program itu penting. Maka dari itu kami berharap pemerintahan Husni-Mo dapat melanjutkan program tersebut,” demikian imbau istri Jamaluddin Malik – Bupati Sumbawa sebelumnya.
Kemudian, Busrah Hasan politisi asal Golkar mengutarakan, bahwa Sumbawa Hebat dan Bermartabat seperti slogan Husni-Mo sebelumnya, bakal tercapai jika dapat merawat dan mengembangkan organ-organ yang dianggap mampu merealisasikan harapan tersebut. “Saya yakin mereka (Husni-Mo, Red) punya kemampuan dan modal kuat untuk mewujudkan slogan itu,” kata Busrah.
Sedikit berbeda dari yang lainnya. Ketika ditanya mengenai kinerja pemerintahan Husni-Mo dalam membawa perubahan selama setahun berjalan, Busrah mengaku belum bisa melihat akan hal itu. “Meski demikian saya yakin Sumbawa bisa lebih baik. Bila perlu Husni-Mo dapat mengembalikan kejayaan masa lalu. Dimana sebelumnya, Kabupaten Sumbawa pernah menjadi kabupaten unggulan di NTB. Yang pasti kita harapkan daerah kita bisa lebih baik, terlebih bisa menjaga kepercayaan rakyat dan menjadi pemimpin yang amanah,” pungkasnya. (PSbo)