Sumbawa Ikut Meriahkan PPBNEF 2016

Jakarta, PSnews – Pemerintah Kabupaten Sumbawa ikut memeriahkan Pekan Produk Budaya Nusantara Expo dan Forum (PPBNEF) 2016 yang digelar oleh Kementerian Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan bersama Kementerian Dalam Negeri di Jakarta. Upaya promosi daerah ini sebagai bagian dari upaya membangun daya saing yang bersinergi dengan daerah lain, pemerintah Pusat maupun para investor. 

minum-jamu-bersama-menandai-dibukanya-ppbnf2016
Pembukaan PPBNF 2016 ditandai dengan minum jamu tradisional

Dalam siaran pers yang diterima Pulau Sumbawa News Kamis (20/10/2016), dijelaskan bahwa agenda promosi ini dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Puan Maharani atas nama Presiden RI di Taman Mini Indonesia Indah, Rabu kemarin. Turut hadir pada acara ini Mendagri Tjahjo Kumolo, Mendes PDTT Eko Putro Sanjoyo, Gubernur Kalteng dan beberapa pimpinan lembaga dan daerah lainnya. Dalam kesempatan itu, Kabupaten Sumbawa yang dimotori Badan Penanaman Modal dan Lingkungan Hidup (BPM-LH) mengusung semboyan “Sumbawa Investasi Bersahabat”.

Pada kegiatan itu, Puan Maharani yang membacakan sambutan Presiden RI memaparkan tujuan kegiatan ini untuk mempertegas kepribadian dan jati diri bangsa sesuai amanat Trisakti, sebagaimana menjadi visi pembangunan nasional saat ini. Dimana melalui kegiatan ini, semua pihak berupaya membangun potensi produk budaya sebagai kekuatan memperteguh semangat Bhinneka Tunggal Ika yang sekaligus juga memperkuat potensi perekonomian rakyat.

Dilanjutkan, produk-produk budaya di Indonesia sangat beragam, seperti  batik, kain tenun, jamu, kuliner, seni tari, seni lukis, senin patung dan sebagainya. Dimana itu telah lama berkembang di tengah masyarakat. Produk budaya ini bukan hanya sebagai ekspresi budaya, tetapi dituntut untuk memiliki nilai ekonomis sehingga dapat bertahan dalam perkembangan dan tuntutan jaman. Sehingga ia mengajak Pemda yang memiliki aset sebagai Kota Pusaka dapat segera melakukan optimalisasi pengelolaan dan pelestarian sehingga dapat menjadi tujuan wisata. “Dengan semangat gotong royong kita memajukan budaya Indonesia, kita tumbuh kembangkan cinta tanah air dengan menanamkan jiwa cinta produk dalam negeri sebagai bentuk membangun kemandirian dan kepribadian bangsa,’’ kata Puan mengakhiri sambutannya.

Sementara Bupati Sumbawa diwakili Kepala BPM-LH – Sigit Wratsongko yang juga ikut hadir menyatakan kesertaan Kabupaten Sumbawa merupakan upaya strategis untuk terus memperkenalkan produk-produk Sumbawa, serta potensi andalan Kabupaten Sumbawa guna menarik para pelaku usaha untuk berinvestasi di Kabupaten Sumbawa. “Peningkatan investasi di Kabupaten Sumbawa menjadi sasaran utama kesertaan dalam kegiatan ini,’’ terangnya.

Pada event kali ini Kabupaten Sumbawa menampilkan berbagai produk budaya dan kerajinan masyarakat Sumbawa, visualisasi potensi andalan kabupaten Sumbawa. Acara yang direncanakan akan dilangsungkan sampai dengan tanggal 23 Oktober mendatang, akan diikuti oleh lintas SKPD di Kabupaten Sumbawa antara lain Pameran Nusantara Expo & Forum 2016, Panggung Merah Putih, Forum Ekonomi, Forum SDG’s dan Ketahanan Pangan, Dialog Masyarakat, Karnaval Budaya. Memeriahkan Karnaval Budaya. Pada event Panggung Merah Putih akan menampilkan tarian “Kemang Paralu” sedangkan pada event Karnaval Budaya akan berkolaburasi Tim dari Kabupaten Sumbawa dengan Ikatan keluarga Sumbawa (IKASUM) Jaya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment