Sumbawa Barat, PSnews – Manager Social Responsibility PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) – Syarifuddin Jarot menegaskan bahwa pemberitaan yang dimuat oleh media massa mengenai adanya dugaan penyeludupan 11 kontainer berisi tembaga dan scrap dari Pelabuhan Benete PTNNTadalah tidak benar. Demikian juga mengenai isu yang disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) tentang PTNNT mengapalkan scrap yang tidak sesuai dengan dokumen adalah tidak benar.
Sebuah tim yang terdiri dari pihak Pemerintah KSB, KUPP Benete, Polres Sumbawa Barat, KP 3 Benete dan pihak PTNNT telah melakukan pemeriksaan lapangan dengan hasil bahwa logam tembaga bekas yang akan dikapalkan masih berada di lokasi pelabuhan Benete dalam 11 kontainer tersegel dengan jumlah volume sesuai hasil pemeriksaan PT Surveyor Indonesia.
Selama ini terkait operasional tersus Benete PTNNT dan pelabuhan umum Benete dilaksanakan di bawah pengawasan KUPP Benete dan syahbandar telah berjalan dengan aman.
“Dalam menjalankan operasinya, PTNNT senantiasa taat dan melaksanakan semua ketentuan pemerintah dan perundangan yang berlaku,” tegas Syarafuddin Jarot pada media ini Senin malam (18/01/2016)