Sumbawa Barat, PSnews – Marka jalan atau tanda lalu lintas yang berada di permukaan jalan di depan SDN 1 Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sudah sulit terbaca atau buram. Kondisi menimbulkan kekhawatiran para wali murid maupun warga setempat.
Fahmi – warga Taliwang mengharapkan kepada Pemerintah KSB melalui Dinas Perhubungan bekerjasama dengan Sat Lantas Polres Sumbawa Barat agar melakukan pengecatan ulang marka jalan tersebut. Mengingat keberadaannya sangat dibutuhkan sebagai tanda bagi pengendara agar menurunkan kecepatan kendaraannya bila berada di jalan raya zona sekolah.
Bahkan tidak saja di depan SDN 1 Taliwang, di zona sekolah lainnya di Taliwang juga dalam kondisi serupa. Menurut Fahmi, pengecatan ulang marka jalan di seluruh zona sekolah amat penting supaya dapat memberikan rasa aman pada para murid dan wali murid pada saat melintasi badan jalan.
“Fungsi zona seekolah itu sangat penting untuk antisipasi anak-anak sekolah pada saat melintasi jalan raya atau menyeberang jalan raya supaya aman. Dan juga saya berharap agar semua masyarakat maupun para pengendara dapat mentaati apa arti dan makna zona sekolah, zona sekolah itu kalau masyarakat mengendarai kendaraan baik roda dua, roda empat harus mengurangi speed limited kendaraannya ( 30 KM/Jam ) pada saat mendekati zona sekolah karena banyak murid-murid atau orang tua murid yang menjemput anaknya sepulang sekolah,” papar Fahmi melalui email yang dikirim ke media ini, Sabtu (12/09/2015).
Menurutnya, hal ini juga perlu disuarakan oleh pihak Dinas Perhubungan KSB yang bekerja sama dengan Satlantas Polres KSB agar tercipta ‘KSB yang aman dan damai’. (PSa)