Sumbawa, PSnews – Meski Pilkada akan digelar pada 9 Desember mendatang, namun Polres Sumbawa sudah menyiapkan diri dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan selama masa tahapan Pilkada berlansung.
Hal tersebut diperlihatkan dalam bentuk simulasi atau latihan pengamanan tahapan Pilkada, sejak masa kampanye hingga proses pungut hitung suara di TPS. Simulasi dipusatkan di Mako Brimob Polda NTB yang berada di Kabupaten Sumbwa, Sabtu (22/08/2015).
Para peserta simulasi terdiri dari unsur Polres Sumbawa dan anggota Sat Brimob Polda NTB. Simulasi tersebut memperagakan pengawalan suara suara hingga ke TPS, pengamanan kampanye, penanganan unjuk rasa dan penindakan hukum terhadap para perusuh.
Kapolres Sumbawa, AKBP Karsiman, usai simulasi mengatakan bahwa simulasi tersebut dalam rangka pengamanan proses Pilkada. Di samping itu juga memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Sumbawa.
Agar tegas Kapolres, Pilkada tahun ini berjalan aman, lancar dan mutunya bagus sehingga dalam 5 tahun ke depan Sumbawa akan lebih bagus.
“Polres Sumbawa bersama TNI sudah siap memberikan pelayanan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat Sumbawa,” kata Kapolres.
Ketua KPU Sumbawa, Syukri Rahmat, menyatakan, pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi upaya Polres Sumbawa. Ia berharap agar pola simulasi seperti ini terus ditingkatkan dalam rangka melakukan pola pengamanan khususnya pengamanan Pilkada.
Paling penting tandas Syukri, gambaran dari kejadian yang terjadi di saat simulasi tidak diharapkan terjadi. Karena harapan yang paling pokok dan paling inti, selain Pilkada berjalan dengan jurdil dan penuh integritas juga berjalan dengan aman.
“Saya kira seluruh kita mengharapkan keamanan. Dan Pihak Kepolisian selaku institusi pengamanan tentu akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya,” ujar Ketua KPU Sumbawa.
Ia mengimbau supaya seluruh instrument masyarakat bisa melaksanakan Pilkada dengan baik sampai puncaknya 9 Desember dan pelantikan Bupati terpilih nantinya. (PSb)