Ketua DPRD Sumbawa : Hari Sepeda Sedunia Momentum Menjaga Kesehatan, Budaya dan Produktifitas

Sumbawa, pulausumbawanews.net – Hari Sepeda Sedunia 2022 atau World Bicycle Day 2022 merupakan perayaan kelima sejak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan 3 Juni sebagai Hari Sepeda Sedunia. Saat itu, Majelis Umum PBB mendeklarasikan Hari Sepeda Sedunia yang dirayakan setiap tahunnya, yakni pada 3 Juni.

Berkaitan dengan itu, sebuah komunitas sepeda ontel yang menamakan dirinya sebagai Purang Sapeda Loka Samawa (Pusaka) Samawa berencana menggelar gowes bareng dan deklarasi. Kegiatan tesebut digelar pada Minggu (5/6/2022) dengan mengambil start di Bale Jam Lapangan Pahlawan Sumbawa Besar. Kegiatan dimulai pada pukil 06.00 wita.

Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq menerima kunjungan panitia penyelenggara Gowes Bareng tersebut di ruang kerjanya. Hadir pula beberapa komunitas sepeda di Kabupaten Sumbawa diantaranya Ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kabupaten Sumbawa H Yudi Patria Negara ST, Ketua Sumbawa Cycling Club ( SCC)  Didi Dirgantara SE, Ketua dan Pembina PUSAKA Samawa Iyang Syahruddin ST dan Dr Budi Prasetyo,  bersama Anggota Pusaka Samawa Tri Satriawansyah ST.MT dan Anton Susilo.

Dr Budi Prasetyo selaku pembina mengajak Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa untuk ikut dalam kegiatan Gowes Bareng dan deklarasi Sejuta sepeda Satu Indonesia yang akan dilaksanakan pada hari Minggu 5 Juni 2022. “Dengan tema aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia yaitu aksi serentak bersepeda di kota-kota seluruh Indonesia, kami dari komunitas pecinta sepeda ontel PUSAKA Samawa  atau Purang Sapeda LoKA dengan jargon penjaga warisan budaya akan  menyelenggarakan kegiatan gowes bareng dan deklarasi sebagai bentuk dukungan MXGP of Indonesia Samota Sumbawa,” jelas DR Budi yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sumbawa ini. 

Kegiatan ini akan melibatkan dan mengajak partisipasi semua komunitas sepeda yang ada di Kabupaten Sumbawa.

Atas hal tersebut Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq menyambut baik dan bergembira dengan kedatangan Komunitas Sepeda PUSAKA Samawa. “Keberadaan sepeda Ontel bisa menjadi bagian dari promosi pariwisata di kota Sumbawa Besar, misalnya menjadi tour guide saat perhelatan MXGP maupun setelah MXGP. Sehingga Disamping menyehatkan, bersepeda bisa juga membangun dan membangkitkan gairah untuk lebih produktif,” urainya. 

Selain itu, dengan keunikan sepeda Ontel bisa menjelajah kota Sumbawa Besar terutama spot sejarah dan budaya Samawa. “Insya Allah kami akan ikut pada acara gowes Bareng dan deklarasi Sejuta sepeda Satu Indonesia tersebut,” tegas Rafiq yang juga Ketua Dewan Pembina SCC ini.

Aksi Sejuta Sepeda Seluruh Indonesia yang digelar dalam rangka memperingati World Bicycle Day  & Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022 ini, menurut Rafiq, bisa menjadi momentum yang sangat baik untuk kembali kepada kendaraan yang ramah lingkungan. “Kita sadari bersama bahwa salah satu persoalan bangsa adalah kritisnya kesehatan lingkungan yang sedikit banyak disebabkan oleh gawatnya transportasi, polusi udara serta kebisingan kendaraan bermotor suara. Hal tersebut tentu berdampak pada perubahan iklim, kemacetan,
kecelakaan lalu lintas, dan gaya hidup malas bergerak. Ditambah lagi dengan adanya pandemi Covid-19 yang berpotensi menghalangi upaya pemerintah dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals). “Oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk   menjadikan sepeda sebagai salah satu cara berpergian secara aktif. Disamping manfaat pribadi badan menjadi sehat, juga bagian terpenting dalam kebijakan untuk memitigasi ancaman krisis iklim,  mengatasi kemacetan di perkotaan dan mengurangi kematian akibat  kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.

Ketua ISSI Kabupaten Sumbawa H Yudi Patria Negara ST menambahkan bahwa deklarasi nanti memiliki dasar pelaksanaan yang sangat kuat diantaranya Resolusi PBB No. 72/272 tentang World Bicycle Day, Resolusi PBB No. 217 A tentang Hak Asasi Manusia, Agenda Aksi Sustainable Development Goals 2030, Agenda COP 26 PBB—Climate Change Conference di Glasgow , Agenda Presidensi G20 oleh Indonesia maupun Inpres No. 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Sehat.

Hal ini juga diatur dalam Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan  dan juga Tujuan Pembanguan Berkelanjutan (TDB) 2030 Indonesia dan ang terkini adalah Komitmen Presiden Jokowi terhadap Masa Depan Indonesia. “Bagi sahabat pesepeda, komunitas, akademisi, produsen, instansi, bahkan masyarakat luas, jika setuju dengan Seruan Bersama Sejuta Sepeda Satu Indonesia, silakan mengakses form kami agar gerakan ini masif dan bermanfaat secara nyata di link https://bit.ly/aksisejutasepedasatuindonesia . (PSruf)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment