Kampung Agrowisata Kecamatan Lantung Terus Dikembangkan

Sumbawa, PSnews – Pengembangan destinasi wisata melalui ‘Kampung Agrowisata’ Kecamatan Lantung hingga kini berkembang dengan cukup baik. Bahkan berbagai kegiatan positif terus ditingkatkan. Sehingga dilakukan pelatihan bagi beberapa pengelola usaha agar semakin baik dalam pelayanan.

Tampak warga Lantung antusias mengikuti pelatihan

Bupati Sumbawa melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Sumbawa – Muhammad Ikhsan saat membuka Pelatihan Pengelolaan Homestay, Pengolahan Bahan Baku Pangan Lokal, Pembuatan Kompos Organik, Pengelolaan Sampah, dan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa di aula pertemuan Desa Ai Mual, Kecamatan Lantung, Selasa (8/10/2019) menyatakan, pariwisata merupakan sektor unggulan yang dapat diandalkan sebagai salah satu pilar pembangunan jangka panjang. Pasalnya, sektor kepariwisataan ini dianggap mampu memberikan kontribusi besar dalam pembangunan serta percepatan pertumbuhan ekonomi secara nasional. Pada akhirnya akan berdampak positif, bukan hanya bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga peningkatan kesejahteraan masyarakat secara luas.

Menurutnya, selain perkembangan sektor pariwisata diperlukan juga pelayanan publik yang baik oleh aparatur Pemerintah kepada masyarakat, sehingga kedudukan aparatur dalam pelayanan umum sangat strategis, dan terlihat sejauhmana kemampuan dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat. ‘’Pelayanan publik yang berkualitas tentulah merupakan dambaan setiap warga masyarakat,’’ terangnya.

Muhammad Nur

Sementara Camat Lantung – Muhammad Nur dalam laporannya mengatakan, pelatihan ini merupakan keberlanjutan dari inovasi Pariri Si Desa dan Agrowisata kecamatan Lantung, yang telah meraih Top 40 Inovasi Pelayanan Publik 2018. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan pemilik homestay, para pemandu wisata, kemampuan pengolahan bahan baku pangan lokal, pembuatan kompos organik dan pemilahan sampah, serta meningkatkan kapasitas aparatur desa sebagai garda terdepan pelayanan Pariri Si Desa. ‘’Pelatihan yang berlangsung tanggal 8 sampai 9 Oktober 2019, diikuti oleh 320 peserta dari desa se kecamatan Lantung. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment