HUT RI ke74, Masyarakat Diminta Bersatu Atasi Masalah Kamtibmas

Sumbawa, PSnews – Upacara peringatan HUT RI ke 74 tahun 2019 digelar di halaman SMA Negeri 1 Sumbawa pada Sabtu (17/8/2019). Dalam kesempatan itu, penjabat Sekda Sumbawa M Ikhsan membacakan sambutan Bupati Sumbawa. “Pada hari ini kita merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74. Hari dimana kita bercermin memandang sejarah dan mengapresiasi perjalanan panjang para pejuang yang telah membawa kita kepada keadaan sekarang. Tepat 74 tahun yang lalu, lagu kebangsaan menggetarkan pengibaran bendera pusaka di langit biru ibu pertiwi, sebagai penanda lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tuturnya.

Pengibaran Bendera Merah Putih

Disampaikan, saat ini merupakan tahun keempat dalam rentang waktu mewujudkan visi Kabupaten Sumbawa 2016-2021, yakni : Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Sumbawa Yang Mandiri, Berdaya Saing Dan Berkepribadian Berlandaskan Semangat Gotong Royong. Disampaikan bahwa sejalan dengan tema : “SDM Unggul, Indonesia Maju”, salah satu kata kunci dari visi Kabupaten Sumbawa 2016-2021 yaitu Berdaya Saing, juga ditandai dengan pembangunan SDM yang unggul, birokrasi yang bersih, handal dan profesional serta dukungan infrastruktur yang memadai. ”Terwujudnya visi ini tentunya menuntut peran serta semua pihak. Oleh karena itu, kita ditantang untuk bersinergi membangun kebersamaan langkah, membangun kerja sama yang sinergis, koordinatif dan mutualistik antar seluruh komponen, agar motto “Sumbawa Hebat dan Bermartabat” yang menjadi cita-cita kita bersama, benar-benar dapat mewujud nyata dalam setiap denyut pembangunan di daerah ini,” ujarnya.

Diungkapkan, dalam hal kinerja penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, berdasarkan laporan hasil evaluasi Inspektorat Provinsi NTB terhadap LPPD Kabupaten Sumbawa tahun 2017 tahun anggaran 2018, kinerja penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Sumbawa menduduki peringkat terbaik dari 10 Kabupaten/Kota Se-Provinsi NTB, bahkan secara Nasional, tahun ini Sumbawa naik peringkat dari peringkat ke-46 menjadi peringkat ke-32 dari 514 Kabupaten/Kota di indonesia.
Begitu juga dari aspek Akuntabilitas Kinerja Pemerintah, berdasarkan hasil evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, akuntabilitas kinerja pemerintah Sumbawa berhasil memperoleh peningkatan nilai, dari predikat CC pada tahun 2016 dan 2017, menjadi predikat B untuk pertama kalinya di tahun 2018. Tahun ini, Bupati berharap nilai tersebut meningkat menjadi BB, sehingga mendapatkan ganjaran berupa dana insentif daerah dari pemerintah pusat.

Disamping itu, meski sederet prestasi dan capaian yang membanggakan tersebut telah diraih, bukan berarti Pemda Sumbawa tidak menemukan permasalahan yang serius terutama berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat. Peredaran narkoba semakin marak dan menjangkau pelosok desa. Sudah banyak anak-anak yang menjadi korban. Begitu juga illegal logging, illegal fishing dan illegal mining yang masih terus berjalan. Hukum sudah ditegakkan, tetapi para pelaku seolah tak jera melakukan tindakan tersebut. ”Saya menyerukan agar mulai sekarang kita bersatu padu, membulatkan tekad untuk mengatasi masalah tersebut. Masyarakat harus peduli dan mengambil bagian untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Percayalah, tanpa bantuan dari masyarakat, usaha yang dilakukan oleh pemerintah tidak akan dapat berjalan secara efektif. Mari kita jadikan semangat kemerdekaan yang kita peringati hari ini menjadi semangat sehari-hari dalam bekerja. Semangat menaikkan dan meninggikan Merah Putih jangan cuma diartikan meninggikan fisik dua helai kain merah dan putih, tetapi juga semangat dan ruh perjuangan yang terkandung di dalamnya,” pungkas bupati. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment