Mataram, PSnews – Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril menghadiri kegiatan Forum Pimpinan Daerah dan Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan RKPD Provinsi NTB Tahun 2020 digelar pada Senin (1/4/2019) di Hotel Lombok Raya. Dalam kesempatan itu, Bupati memaparkan beberapa usulan daerah yang selaras dengan prioritas provinsi tahun 2020. Hadir pada acara tersebut Gubernur NTB, Sekda Provinsi NTB, Kepala Bappeda NTB, Bupati/Wali Kota se-Provinsi NTB, Pimpinan OPD terkait se-Provinsi NTB.
Pada kesempatan itu, Bupati Sumbawa menjelaskan tentang gambaran umum Kabupaten Sumbawa. Hasil evaluasi RKPD 2018, dimana terdapat 29 indikator perlu kerja keras dari 71 indikator kinerja daerah, 12 isu strategis, 6 prioritas daerah dan tema pembangunan daerah 2020 yaitu peningkatan daya saing daerah melalui pemantapan pelayanan dasar, penguatan dasar, penguatan ekonomi lokal dan pengembangan inovasi.
Bupati juga memaparkan tentang usulan daerah yang selaras dengan prioritas provinsi tahun 2020 di Bidang Prasarana antara lain yaitu pembangunan Pelabuhan Teluk Santong dan Ai Bari’ (Lua Air) dengan dukungan daerah berupa pembebasan lahan di Teluk Santong dan Limung/Lua Air, kemudian peningkatan status jalan Batudulang-Tepal, Tepal-Baturotok, Pelita-Baturotok, Teladan-Kelawis dan Lenangguar-Teladan sepanjang 91 kilometer menjadi ruas jalan Provinsi. Selain itu juga bantuan keuangan bersifat khusus dari Provinsi NTB dalam rangka peningkatan jalan ke wilayah terisolir (Batulanteh dan Orong Telu), pembangunan IPA Ai Ngelar, di Kecamatan Unter Iwes, percepatan penuntasan jalan lingkar selatan Pulau Sumbawa, revitalisasi hutan dan lahan di 4 KPH di Kabupaten Sumbawa, pengembangan 29 desa wisata, penuntasan akses jalan Samota, penuntasan pelebaran jalan garuda, fasilitasi peningkatan status jalan lingkar utara Alas menjadi ruas jalan nasional, bantuan stimulant perumahan swadaya 1000 unit, pembangunan sumur bor untuk air bersih 4 unit, pembangunan bendungan labangka komplek, dan pembangunan politeknik pertambangan.
Disampaikan pula usulan dalam bidang ekonomi antara lain revitalisasi pasar seketeng, pembangunan CAS bawang pada SRG Lopok, revitalisasi Loka Latihan Kerja (LLK) Sumbawa, bantuan pengembangan kebun bibit rumput laut, pengawasan laut dari illegal fishing di kawasan teluk saleh, penyediaan fasilitas/sarana prasarana di Pulau-pulau kecil, pembangunan dryer pada SRG labangka, pengembangan kawasan pertanian berbasis korporasi petani di wilayah barat Kabupaten Sumbawa, fasilitasi penyediaan bibit unggul kerbau Sumbawa, dan hibah 3 unit bus wisata pengembangan wisata kota.
Adapun usulan dalam bidang sosial budaya antara lain pembangunan RSUD Sumbawa, akselerasi pembangunan desa-desa di kawasan pesisir, revitalisasi sarana/prasarana dan kurikulum pendidikan menengah (SMA/SMK), revitalisasi institusi pendidikan berciri keagamaan (MI/MTs/MA/Pesantren), dukungan percepatan penanganan stunting melalui intervensi spesifik dan sensitive, serta fasilitasi pemenuhan tenaga medis di RS. Manambai Abdulkadir. (PSg)
