10 Ampul Obat Bius Milik RSUD Sumbawa Hilang

Sumbawa, PSnews – Sedikitnya 10 ampul pethidin injeksi (sejenis obat bius lokal) milik RSUD Sumbawa dilaporkan hilang oleh Kepala Instalasi Farmasi – Diah Widianingtyas (33). Hilangnya obat penahan sakit sejenis morfin tersebut diketahui saat anak buahnya yakni Auliya Mutmainah (38) Asisten Apoteker memberitahukan melalui handphone bahwa telah terjadi kekurangan stok obat pethidin injeksi. Setelah itu, keesokan harinya pelapor pergi mengecek dan menemukan 10 ampul obat pethidin injeksi yang tersimpan di dalam lemari Narkotika sudah tidak ada. Bila dilihat dari harganya, 10 ampul obat bius generik tersebut hanya sekitar Rp 200 ribu. Kendati demikian obat itu tidak dijual bebas, sebab mengandung unsur narkotika yang dikhawatirkan disalahgunakan oleh pihak tertentu.
Atas kejadian tersebut Diah Widianingtyas selaku penanggungjawab melaporkannya ke Polres Sumbawa untuk dapat diproses lebih lanjut.

Kasubag Humas Polres Sumbawa AKP Waluyo membenarkan adanya laporan kehilangan 10 ampul pethidin injeksi milik RSUD tersebut. “Kami belum bisa memastikan, apakah obat itu dicuri orang atau tidak. Saat ini kasusnya dalam proses penyelidikan petugas,” tandas Waluyo. (PSc)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment