Sumbawa, pulausumbawanews.net – Kapal Motor (KM) Kamatarasa yang mengangkut pemancing tenggelam di perairan Pulau Moyo Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, NTB. Tim SAR gabungan yang melakukan evakuasi menemukan sebanyak (7) tujuh penumpang di atas kapal yang karam. “Ada tujuh orang, semuanya dalam kondisi selamat,” ungkap Kepala Pos SAR Sumbawa, Suryaman, Jum’at ( 17/9/2021).
Informasi awal yang diterima, lanjut Suryaman, jumlah penumpang hanya tiga orang. Namun saat tim tiba di perairan Stema Pulau Moyo yang menjadi lokasi kapal karam tersebut, ternyata ditemukan total tujuh orang.
Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian Mataram Nanang Sigit PH menjelaskan, kronologis kejadian pada hari Rabu (15/9/2021) sekitar pukul 13.00 WITA, sebanyak 7 orang korban asal Sumbawa berangkat dari Dusun Limung, Kecamatan Moyo Utara menuju perairan Stema Pulau Moyo. “Ketujuh penumpang berangkat hari Rabu sore dari Dusun Limung. Mereka bertujuh asal Sumbawa pergi memancing ke perairan Pulau Moyo,” bebernya.
Keesokan harinya, yakni pada hari Kamis (16/9) sekitar pukul 13.00 WITA saat korban hendak pulang, perahu tersebut dihempas gelombang tinggi. Akibatnya perahu pecah dan tenggelam. “Karena dihantam ombak besar, akhirnya perahu mereka pecah dan tenggelam. Kondisi perahu rusak dan tidak bisa diselamatkan,” ungkapnya.
Para korban kemudian melompat menyelamatkan diri dengan cara berenang ke pinggir dan terdampar di Pantai Ai Lancong Pulau Mouo yang ada di dekat lokasi. “Syukurlah mereka semua selamat, setelah berenang menyelamatkan diri,” ujarnya.
Pagi ini tim SAR gabungan sudah berangkat ke lokasi dan melakukan evakuasi terhadap semua korban. (PSp)
