Ribuan Hektar Hutan Tandus di Kecamatan Lunyuk

Sumbawa, PSnews – Kecamatan Lunyuk memiliki kawasan hutan yang cukup luas. Namun sangat disayangkan, terdapat ribuan hektar luasan hutan yang saat ini dalam keadaan tandus. Yang tersebar pada beberapa desa di wilayah setempat.

Kepada wartawan, Camat Lunyuk – Iwan Sofyan mengungkapkan, ada sekitar 4.700 hektar kawasan hutan yang tandus karena jagung di Kecamatan Lunyuk, mulai dari Plara, Lunyuk Rea, Lunyuk Ode, Perung, Desa Jamu dan Desa Emang Lestari. ‘’Itu yang tercatat di atas kertas, karena pembukaan lahan hutan hampir setiap hari terjadi,’’ bebernya.

Untuk itu, pihaknya berharap Pemerintah Provinsi NTB harus segera melakukan penanganan, mengingat kewenangan berada di Provinsi. ‘’Upaya koordinasi kita dengan KPH sampai LHK Provinsi dan juga BPDAS sudah kita lakukan. Kami dengan keterbatasan kewenangan yang ada di lapangan, sifatnya hanya sosialisasi, himbauan, kemudian kita mencoba untuk memfasilitasi masyarakat ini supaya cepat mendapatkan bibit (pohon) untuk bisa ditanam,’’ jelasnya.

Meski memiliki keterbatasan kewenangan, namun Camat enerjik ini tidak patah semangat. Pihaknya secara perlahan mulai menggerakkan masyarakat untuk meninggalkan pola tanam jagung di lereng gunung dan kawasan hutan, menggantinya dengan menanam pohon kelor, sengon dan lainnya. ‘’Dengan kombinasi inilah saya kira kita bisa menemukan solusi bagi masyarakat supaya tidak fokus pada jagung, khususnya pada areal kawasan. Kecuali di daerah produksi lain itu tetap kita dorong untuk jagung. Cuma di kawasan hutan tidak boleh,’’ tandas Iwan.

Diungkapkan, kampanye untuk menghentikan penanaman jagung di lereng gunung dan kawasan ini sudah dimulai sejak 2019 lalu. ‘’Mudah-mudahan dalam dua atau tiga tahun kita sudah tidak ada lagi jagung di kemiringan yang ada, melainkan pohon-pohon besar yang kita tanam. Kecuali di tempat rata. Nanti ada sengon dengan jagung itu untuk kebutuhan pakan ternak. Dengan pola ini masyarakat bertanggungjawab untuk memelihara hutan-hutan kita yang sekarang gundul,’’ pungkasnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment