Sumbawa, PSnews – Tiga Kecamatan menjadi lokasi terparah pascagempa 6,9 SR pada Minggu (19/8/2018). Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa memfokuskan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak gempa di puskesmas Kecamatan masing-masing. Bahkan mendrop tenaga kesehatan dari puskesmas lainnya untuk menangani para korban.
Kepada wartawan, Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan Dikes Sumbawa – Agung Riyadi mengungkapkan, data yang berhasil dihimpun pascagempa beberapa waktu lalu mengakibatkan 4 orang meninggal dunia, 327 luka ringan dan 41 luka berat. Dimana korban terbanyak berada di tiga Kecamatan yaitu kecamatan Buer, Alas dan Alas Barat.

Dilanjutkan, untuk saat ini pelayanan kesehatan bagi para korban difokuskan di puskesmas masing-masing. Setelah melihat lokasi pengungsian yang tidak terlalu banyak. Ketika nantinya dibutuhkan pos kesehatan tambahan, maka akan dirapatkan lebih lanjut dengan pihak terkait. ‘’Yang jelas untuk beberapa hari ini kita fokuskan di puskesmas. Kita arahkan ke sana, jika ada laporan, kita akan jemput,’’ tukasnya.
Guna lebih memberikan pelayanan yang maksimal, pihaknya juga mengerahkan sejumlah tenaga medis dari puskesmas yang tidak terlalu terdampak gempa untuk membantu para korban di tiga kecamatan tersebut. ‘’Kemarin petugas dari Puskesmas Moyo Hulu, Unit II Sumbawa dan Unter Iwes sudah berangkat. Mereka tidak terlalu terdampak sehingga diminta untuk memback up puskesmas yang terdampak. Sudah kita lakukan,’’ demikian Agung. (PSg)