Sumbawa, PSnews – Sebanyak 15 kecamatan di Kabupaten Sumbawa diketahui terkena dampak gempa bumi berkekuatan 6,9 SR yang terjadi pada Minggu (19/8/2018) malam lalu. Dari jumlah tersebut, tiga kecamatan yakni Kecamatan Buer, Alas dan Alas Barat mengalami kerusakan terparah.
Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril kepada wartawan mengungkapkan, data sementara yang diperoleh pasca gempa tersebut sebanyak 7.523 unit rumah mengalami kerusakan, dengan rincian 4.932 unit rusak berat, 1.395 unit rusak sedang dan 1.205 unit rusak ringan. Kemudian untuk korban jiwa terdiri dari 4 orang meninggal dunia dan 38 orang luka-luka. “Berdasarkan data itu ada 15 kecamatan dari 24 kecamatan di Sumbawa yang terkena dampaknya, yang terparah di tiga kecamatan. Akibatnya sampai ribuan rumah yang rusak. Ini data sementara, bisa jadi ada rumah yang belum terdata,’’ terang Bupati usai rapat koordinasi dengan tim tanggap bencana Kabupaten Sumbawa, di halaman kantor Bupati Selasa (21/8/2018).
Terhadap data sementara tersebut, pihaknya meminta OPD terkait untuk mengecek kembali data yang sudah dikumpulkan. Termasuk data korban dan jumlah pengungsi. ‘’Mungkin ada rumah-rumah yang belum sempat terdata, saya meminta kepada tim tanggap bencana agar mengecek kembali data-data yang kita terima, karena ada kaitan dengan upaya pemerintah untuk memberikan bantuan untuk mereka,’’ tandasnya.
Diterangkan, sejauh ini sejumlah bantuan sudah disalurkan. Demikian juga dengan pendirian dapur umum. Namun masyarakat juga diharapkan dapat membuat dapur mandiri agar pemerintah tinggal memberikan bahan makanan seperti beras, dan bahan makanan lainnya. “Untuk bantuannya kami salurkan melalui posko yang kami bentuk di kantor camat, nanti dari situlah akan dilakukan pendistribusikan ke desa-desa,’’ tuturnya.
Terhadap bencana ini, Bupati mengimbau masyarakat terdampak untuk banyak berdoa dan beristigfar, agar terhindar dari bencana. Juga agar waspada menyikapi bencana yang terjadi. (PSg)
Tolong kontrol pihak kecamatan agar bantuan yang di sebutkan bisa di realisasikan scara adil.