Sumbawa, PSnews – Menteri Koordinator Kemaritiman RI – Luhut Binsar Panjaitan mengaku kagum dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Sumbawa. Terutama dari sektor pertanian dan peternakan. Ditemui wartawan usai berdialog dengan Bupati Sumbawa Husni Djibril, Senin (24/10/2016), Luhut mengaku sudah mendapat laporan yang penting terkait potensi jagung di Kabupaten Sumbawa. Dimana dalam tiga tahun kedepan bisa dikembangkan hingga 2 juta ton pertahun. Bahkan di sela-sela dialog itu, Luhut langsung menghubungi Menteri Pertanian RI untuk membantu Kabupaten Sumbawa dalam mengelola potensi jagung yang ada. “Setelah saya lihat Sumbawa ini, ternyata kaya sekali. Jadi memang ada Newmont, tapi disamping itu pertanian dan peternakan serta pariwisata sangat bisa dikembangkan. Dan saya sudah bicara langsung dengan Menteri Pertanian untuk bagaimana kita mengelola itu dan beliau setuju. Minggu depan kita akan bertemu di Jakarta bersama Bupati Sumbawa,’’ tegasnya.
Kemudian terkait sektor peternakan, Luhut mengaku sudah mengetahui sejak lama kalau Kabupaten Sumbawa kaya akan ternaknya. Sehingga kedepan diharapkan Sumbawa bisa lebih fokus. “Saya sudah tahu lama, tapi baru tahu betul-betul sekarang bahwa tempat ini cocok sekali untuk peternakan. Kita sepakat sekarang mau cari dan fokus. Saya akan bicara lagi sama Menteri Pertanian tentang hal ini. Tadi saya minta data sama Pak Bupati berapa yang mampu ditampung kalau dikasih bibit inti yang kita lagi beli dari Australia. Sehingga dengan demikian bisa fokus, jangan loncat-loncat,’’ tandasnya.
Dalam dialog yang dihadiri anggota DPR RI – DR Zulkieflimansyah dan pengusaha muda nasional – Muhammad Lutfi tersebut, Luhut Panjaitan juga mengaku membahas soal pelabuhan dan bandara yang perlu pengembangan. Sehingga ketika potensi yang ada bisa dikelola dengan baik, diyakini Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sumbawa yang saat ini Rp 145 miliar bisa terus dikembangkan. Termasuk juga APBD yang Rp 1,5 triliun bisa bertambah. (PSg)
