Sumbawa, pulausumbawanews.net – Degradasi hutan akibat ilegal logging dan expansi lahan jagung di wilayah Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kian hari semakin parah. Suasana gersang semakin tampak pada musim kemarau ini. Kondisi ini menimbulkan keprihatinan sejumlah pihak, antara lain Komandan Kodim (Dandim) 1607 Sumbawa Letkol Czi Eko Cahyo Setiawan, S.E.,M.han.
Baca juga : Prihatin dengan Illegal Logging dan Geng Motor, Dandim 1607/Sumbawa Ajak Semua Pihak Rapatkan Barisan
Belum lama ini perwira yang murah senyum itu menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan melaksanakan kegiatan penanaman bibit pohon di beberapa kecamatan bersama Koramil-koramil yang ada di wilayah Kabupaten Sumbawa.
Kegiatan penanaman pohon dan seed ball tersebut dilaksanakan di beberapa kecamatan seperti Rhee Lunyuk dan Moyo Hilir dan kecamatan lainnya bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungan yang sehat dan hijau.
Atas inisiatif tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq, SH nyampaikan apresiasinya. “Kami sangat mengapresiasi program seed ball dan atau penanaman pohon yang dilakukan Dandim 1607 di seluruh wilayah Kabupaten Sumbawa bersama Koramil setempat, karena berdasarkan pemetaan sudah banyak lahan kita yang mengalami degradasi lingkungan dan lahan kritis. Dengan adanya program ini sangat bermanfaat untuk menahan erosi, peneduh jalan, dan menyediakan oksigen,” ujar Rafiq pada media ini, Rabu (24/7/2024).
Menurut Rafiq, kegiatan penanaman pohon sangat bermanfaat untuk mencegah erosi, terutama di daerah yang rawan longsor. Pohon-pohon juga akan memberikan keteduhan bagi pengguna jalan, mengurangi suhu udara, dan menciptakan lingkungan yang lebih nyaman. “Manfaat langsung tanaman dapat menjadi penyedia oksigen yang sangat penting bagi kehidupan kita dan makhluk hidup lainnya” ujar Rafiq yang juga ketua DPC PDI Perjuangan ini.
Komitmen TNI AD:
Dihubungi awak media Danramil 1607 – 09 /Utan Rhee, Lettu Inf Lalu M Said, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya TNI AD dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Penanaman pohon ini diharapkan tidak hanya memperindah desa, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.
Demikian pula Danramil 1607-12/Moyo Hilir, Kapten Cba Yusman, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah upaya TNI AD dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup yang juga memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang. “Selain penanaman bibit pohon, Koramil juga melakukan penebaran seed ball, yaitu bola-bola yang terbuat dari tanah liat, kompos, dan biji-bijian. Seed ball ini merupakan cara efektif untuk menanam pohon di daerah yang sulit dijangkau atau memiliki kondisi tanah yang kurang baik,” paparnya. (PSruf)