Sumbawa, pulausumbawanews.net – Bencana banjir bandang melanda wilayah Kecamatan Sumbawa pada Jumat tanggal 9 Februari 2024 sore. Ribuan rumah warga yang tinggal di bantaran sungai di beberapa kelurahan tergenang air. Sedikitnya 4 unit rumah hanyut dan 12 ambruk diterjang banjir.
Melihat situasi tersebut, Polres Sumbawa yang dipimpin langsung Kabag Ops AKP Mulyadi SH, didampingi Kasat Samapta IPTU Tahir Lantu dan Kapolsek Sumbawa IPDA Eko Riyono SH beserta personel Samapta turun langsung melakukan patroli ke lokasi kejadian guna memantau situasi.
Dalam kegiatan Patroli tersebut, personel juga turut membantu masyarakat yang rumahnya terdampak banjir untuk menyelamatkan barang-barang berharga untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
Kapolres Sumbawa AKBP Heru Muslimin S.I.K, M.I.P, dikonfirmasi melalui Plh Kasi Humas IPDA Sardi mengatakan peristiwa bencana banjir ini diakibatkan karena intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Sumbawa khususnya di wilayah hulu sehingga menyebabkan air sungai meluap dan perkampungan yang berada di sepanjang aliran sungai terkena dampak banjir.
Diterangkan Kasi Humas bahwa terdapat ribuan KK yang mengalami dampak akibat bencana banjir di kecamatan Sumbawa yakni di Kelurahan Bugis, Pekat, Samapuin, Brangbiji, Brangbara dan Lempeh. “Dalam peristiwa banjir ini tidak terdapat korban jiwa. Namun menyebabkan banyaknya kerugian materil akibat banyak rumah yang mengalami dampaknya,” ucapnya.
IPDA Sardi juga menjelaskan bahwa tidak lama air sungai berangsur-angsur surut dan dan warga yang rumahnya terendam banjir mulai melakukan pemebersihan secara mandiri.
Meski air telah surut pihaknya juga tetap mengimbau masyarakat khususnya yang berada di sepanjang aliran sungai agar tetap waspada mengingat bencana banjir yang dapat terjadi kapan saja. (PSp)