Sumbawa, pulausumbawanews.net – Satu dari enam terduga pelaku penganiayaan Wahyu Mandala Putra (24) warga Dusun Ai Bari Kecamatan Moyo Utama ditangkap oleh Tim Puma Satuan Reskrim Polres Sumbawa. Terduga yang berhasil diamankan ini adalah remaja berinisial RH alias Pele (21) warga Dusun Kauman Rt 003 Rw 002 Desa Labuhan Sumbawa. Dia ditangkap pada Rabu 24 Januari 2024 sekitar pukul 10.30 wita.
Kapolres Sumbawa, AKBP Heru Muslimin S.IK M.IP yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, Iptu Regi Halili S.Tr.K S.IK pada rabu (24/1), menjelaskan penangkapan terduga pelaku berdasarkan Laporan Pengaduan Masyarakat tentang tindak pidana penganiayaan yang terjadi pada 17 Januari 2024 lalu, dengan TKP di Kos Kauman Desa Labuhan Sumbawa. “Dalam kejadian itu, korban bernama Wahyu Mandala Putra (24) warga Dusun Ai Bari Kecamatan Moyo Utama,” bebernya.
Iptu Regi memaparkan, saat kejadian korban yang tinggal di rumah kos Kauman keluar hendak membeli makanan di dekat kosnya. Setelah kembali, korban dihadang oleh terduga pelaku Pele, warga di Kauman Desa Labuhan Sumbawa bersama temannya sekitar 6 (enam) orang menggunakan sepeda motor, ada juga yang berjalan kaki. “Terduga pelaku bersama rekannya lalu memukul korban secara bergiliran. Ada yang menggunakan tangan kosong dan menggunakan pipa besi yang mengenai bagian kepala, bagian muka dan badan korban berkali-kali, sehingga mengakibatkan luka bocor di kepala dan memar di badan korban,” bebernya.
Atas kejadian tersebut korban keberatan dan melaporkan ke Polres Sumbawa untuk memproses sesuai dengan hukum.
Setelah melakukan penyelidikan, sambung Iptu Regi, Tim Puma mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku. Setelah Tim mengamankan terduga pelaku penganiayaan dan menginterogasinya, ternyata benar terduga pelaku telah melakukan penganiayaan terhadap korban Wahyu Mandala Putra.
Tim Puma mengamankan terduga pelaku dan menyerahkan ke penyidik Satuan Reskrim Polres Sumbawa untuk ditindak lanjuti. “Saat ini sedang ditangani oleh penyidik untuk mengetahui motif dibalik kasus penganiayaan. Sementara beberapa rekan terduga pelaku yang ikut melakukan penganiayaan sedang diburu Tim Puma,” andasnya. (PSp)