Sumbawa, pulausumbawanews.net – Informasi hasil tes urine 19 pelajar sebuah SMA di Plampang yang dinyatakan positif narkoba oleh BNN Kabupaten Sumbawa beberapa waktu lalu, rupanya menjadi atensi Tim Opsnal Reserse Narkoba Polres Sumbawa. Dalam proses penyelidikan, tim berhasil mengidentifikasi pemasok narkoba di kalangan pelajar tersebut. Setelah memastikan, tim langsung melakukan penggrebekan di sebuah rumah yang berlokasi di Desa Selanteh Kecamatan Plampang, Kamis (19/10) sore pukul 15.30 Wita.
Baca juga : Tes Urine di Salah Satu SMA, BNNK Sumbawa Temukan 19 Siswa Positif Narkoba
Kapolres Sumbawa, AKBP Heru Muslimin SIK., M.IP yang dikonfirmasi melalui Kasat Reserse Narkoba, AKP M. Fathoni SH, membenarkan keberhasilan anggotanya mengungkap peredaran narkoba di kalangan pelajar. Keberhasilan ini merupakan hasil penyelidikan yang cukup alot. “Setelah memastikan, kami melakukan penggrebekan di sebuah rumah wilayah Desa Selanteh,” tandas Fatoni.
Ia menyebutkan, dalam penggerebekan itu, tim meringkus DI (34) pemilik rumah dan dua rekannya, RS (21) dan AA (39).
Dalam penangkapan itu, diamankan barang bukti 3 poket shabu seberat 1,40 gram, 2 klip bekas pakai, 2 buah skop, 2 pipa kaca, pembersih kaca, korek gas, 2 bendel klip obat, sumbu, tisu, uang tunai Rp. 200.000, dan 4 HP Android.
Setelah melakukan interogasi awal, ketiganya digelandang ke Polres Sumbawa untuk pengembangan penyidikan.
Sebelumnya tercatat 19 pelajar SMA di wilayah Sumbawa bagian timur positif narkoba setelah dilakukan test urine oleh BNN Kabupaten Sumbawa. Para pelajar ini memang kerap bermasalah dan memiliki catatan pelanggaran di BP sekolahnya.
Kepada BNN, para pelajar tersebut ada yang mengaku sudah terpapar narkoba sejak SD, dan SMP. Ada juga yang baru mulai mencoba. Untuk mencegah ketergantungan barang haram itu, para pelajar ini akan direhab. (PSp)