Sumbawa, pulausumbawanews.net – Pasca Banjir Bandang menerjang Kecamatan Moyo Hulu dan Lenangguar pada Selasa 4 April 2023 sore, Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial langsung mendirikan dapur umum.
Hingga hari ini, Rabu (05/04/2023) puluhan anggota relawan dari Tagana, PMI, BPBD dan pramuka terus bekerja bahu membahu memasak untuk menyiapkan nasi bungkus siap saji untuk para korban banjir.
Kabid Linjamsos, Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa, Syarifah S.Sos MSi,. didampingi Kasi Bencana, Sumariawan S.Ap, kepada media ini mengatakan, tim relawan terus bekerja memenuhi kebutuhan korban yang terdampak banjir di Desa Lito, Batu Tering dan Lenangguar.
“Ada seribu bungkus nasi bungkus siap saji yang kami siapkan untuk membantu korban banjir Desa Lito sebanyak 500 bungkus untuk berbuka puasa dan 500 bungkus untuk makan sahur,” ujar M’ba Ifok sapaan akrab Kabid Linjamsos.
Selain menyiapkan nasi bungkus kata M’ba Ifok, para relawan juga menyiapkan pakaian bekas layak pakai yang akan dibagikan kepada korban.
“Ada sekitar 2 karung pakaian bekas layak pakai. Nanti tim kita akan membagikan kepada para korban. Karena banyak warga yang rumahnya hanyut tidak sempat menyelamatkan barang barang berharga termasuk pakaian. Tentunya mereka butuh pakaian,” jelasnya.
Ketua Tagana Kabupaten Sumbawa, Dedi Susanto S.PdI,. menambahkan, kemarin malam Tagana Disos menyiapkan sebanyak 1000 bungkus nasi yang akan dibagi kepada para pengungsi di 2 desa.
“Kita siapkan nasi bungkus untuk pengungsi korban banjir di Desa Lito dan Desa Berang Rea Kecamatan Moyo Hulu,” katanya.
Dedi merincikan, di Desa Lito ada 3 dusun yang terdampak yakni Dusun Lito A, Lito B dan Lito Jam. Desa Lito disiapkan nasi sebanyak 700 bungkus. Sementara untuk Dusun Rate, Desa Berang Rea sebanyak 300. hari ini kami kembali menyiapkan 100 bungkus untuk berbuka puasa dan makan sahur,” pungkas Dedi. (PShum)