Sumbawa, pulausumbawanews.net – Dalam upaya melakukan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kabupaten Sumbawa perlu melakukan pengkajian mendalam. Agar diperoleh hasil pengkajian yang akurat dan obyektif, maka Pemerintah Daerah dipandang perlu menbentuk Komisi Investasi. Demikian disampaikan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Sumbawa Drs. Mohamad Ansori saat ditemui media ini, Selasa (12/10/2021). “Dalam upaya meningkatkan PAD, Pemerintah Daerah perlu melakukan pengkajian dengan membentuk Komite Investasi. Hasil kajian komite investasi itulah yang dijadikan rekomendasi sebagai acuan pengambilan keputusan,” terang Ansori yang dikenal juga sebagai pengusaha sukses dermawan ini.
Dijelaskan, dalam Komite Investasi tersebut bisa direkrut dari unsur dinas teknis, akademisi, pers, LSM dan lain-lain. Orang-orang yang ahli di bidangnya itu diberikan kesempatan untuk duduk bersama mendiskusikan masalah yang dihadapi pemerintah dalam upaya meningkatkan PAD.
Mereka juga diberi kesempatan untuk terjun lapangan, guna melakukan pemantauan sebagai bahan pengkajian, sehingga hasilnya lebih akurat dan obyektif.
Beberapa tugas yang dibebani kepada Komite Investasi, antara lain melaksanakan fungsi supervisi terkait pengelolaan investasi pemerintah daerah sehingga bisa membuka peluang peningkatan PAD. Kemudian melakukan konsolidasi atas seluruh rencana Pemerintah Daerah dalam penyusunan program peningkatan PAD. Memberikan nasihat dan rekomendasi kepada Pemerintah Daerah atas pengelolaan Investasi. Melakukan pengawasan dan evaluasi atas pengelolaan Investasi Pemerintah Daerah. Menyusun ikhtisar laporan pelaksanaan Investasi Pemerintah Daerah. “Pemerintah bisa menugaskan mereka (Komite Investasi -red) untuk bekerja selama satu triwulan atau smester. Bila tidak menuai hasil, harus tegas ganti dengan anggota Komite Investasi yang baru,” tandas politisi Partai Gerindra ini. (PSa)