Sumbawa, PSnews – Sebanyak 26 wartawan di Kabupaten Sumbawa melaksanakan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Puskesmas Unit I Sumbawa Kelurahan Seketeng Kabupaten Sumbawa, pada Senin (8/3/2021). Penyuntikan dimulai dari pukul 09.00 – 13.00 wita.
Dari pengamatan media ini, setidaknya tiga wartawan tampak pucat melihat jarum suntik. Bahkan saat discreening pun sudah terlihat keringat dingin di dahinya, seperti halnya Zulkarnaen wartawan media cetak Radar Sumbawa. Sejak kedatangannya di Puskesmas, wajah wartawan yang biasa dipanggil Naen ini sudah tampak tegang. “Alhamdulillah, semua berjalan lancar,” kata Naen seusai disuntik.
Hal serupa juga terlihat pada Zainuddin (CO Samawa Rea), dan Jack Rakes (Kabar NTB).
Meski demikian ketiganya tidak patah semangat untuk mengikuti vaksinasi tahap selanjutnya yang akan dilaksanakan pada 20 Maret mendatang.
Dari 26 wartawan yang mengikuti vaksinasi di Puskesmas Unit I Sumbawa, terdiri dari 20 anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumbawa dan 6 anggota Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumbawa.
Ketua PWI Cabang Sumbawa – Jamhur Husain menyampaikan terimakasih kepada Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumbawa karena telah memfasilitasi penyuntikan vaksin tersebut. ‘’Kami mengapresiasi dan menyambut baik vaksinasi ini,’’ ujar JH-akrabnya disapa.
Jamhur Husen (tengah)
Ditegaskan, tidak ada yang perlu ditakuti dan dikhawatirkan dari pemberian vaksin Covid-19. Pasalnya, ini merupakan salah satu upaya baik dari pemerintah untuk melindungi masyarakat. ‘’Ayo, jangan takut divaksin. Kita juga harus mendukung program pemerintah. Selain menginformasikan kepada masyarakat, kita juga harus terlibat langsung,’’ jelasnya.
Kedepan, ia berharap semua wartawan di Sumbawa bisa divaksin, sehingga kekebalan atau imun tubuh semakin meningkat, dan dapat mengurangi resiko penularan Covid-19.
Ditemui di tempat yang sama, Koordinator IJTI Sumbawa – Irwansyah mengungkapkan, dari 6 wartawan anggota IJTI yang terdaftar divaksin, hanya 3 orang saja yang lolos screening. Nantinya, ketiga orang yang tertunda akan mengikuti vaksinasi susulan sesuai petunjuk Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Sumbawa.
Diakuinya, setelah disuntik vaksin kondisi badan masih dalam keadaan normal. Ia pun mengajak wartawan lain dan masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah dengan mau divaksin ketika jadwalnya nanti tiba. ‘’Vaksinasi ini juga untuk menjaga diri, jaga keluarga dan masyarakat. Dengan vaksin akan membuat daya tahan tubuh dan imun. Sehingga, terhindar dari covid dan membantu pemerintah mencegah penularan Covid-19,’’ kata Irwansyah..
Selain itu tambahnya, dengan mengikuti vaksinasi artinya jurnalis sebagai salah satu pilar demokrasi telah membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (PSg)