Sumbawa, PSnews – Beberapa titik lokasi traffic light di dalam kota Sumbawa Besar mengalami kemacetan. Bila kondisi itu dibiarkan tentu bisa mengganggu arus kelancaran lalu lintas kendaraan sehingga perlu dilakukan penanganan segera agar tidak menimbulkan kecelakaan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumbawa – Abdul Azis yang dikonfirmasi mengakui, terdapat dua lokasi lampu lalu lintas yang macet, yakni di Simpang empat jembatan Kerangka Baja Kelurahan Bugis dan Simpang Karaci Labuhan Sumbawa. Parahnya lagi, kondisi ini telah berlangsung cukup lama. ‘’Kita belum bisa melakukan perbaikan terhadap kedua lampu itu, karena masih menjadi aset provinsi,’’ terangnya.
Dijelaskan, khusus traffic light di Kelurahan Bugis, sudah macet sejak dua bulan lalu. Sedangkan yang berada di Labuhan Sumbawa tepatnya di depan Dinas Perhubungan kemacetan terjadi sejak pertengahan 2019 lalu. Baru kemudian pada Agustus 2020 terjadi macet total.
Terhadap kondisi ini, Dinas Perhubungan NTB sudah melakukan pengecekan lokasi. Pihaknya juga telah bersurat ke Pemerintah Provinsi untuk mempercepat perbaikan. ‘’Itu miliknya provinsi. Kami sudah mengambil langkah-langkah menyurati Dinas Perhubungan Provinsi NTB untuk mempercepat proses perbaikan. Jawaban orang provinsi Insya Allah di anggaran perubahan nanti untuk perbaikan,’’ paparnya.
Setelah nantinya diperbaiki, rencananya Dinas Perhubungan NTB akan menyerahkan aset traffic light ini ke Pemerintah Kabupaten. Terkait rencana tersebut pihaknya menyambut baik sebab jika sudah menjadi aset kabupaten, maka bisa lebih cepat melakukan perbaikan bila terjadi gangguan. Seperti halnya traffic light yang berada di simpang empat Lapangan Pahlawan dan Lawang Gali. ‘’Kalau diserahkan jadi aset kita nanti, akan lebih cepat kita tangani,’’ pungkasnya. (PSg)
