Sumbawa, PSnews – Kepala Pusat Air Tanah dan Air Baku Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR RI – Iriandi Azwartika menyampaikan apresiasinya terhadap PT. Brantas Abipraya karena proses pembangunan terowongan pengelak di breakthrough Bendungan Beringin Sila adalah yang tercepat sepanjang sejarah konstruksi terowongan di Indonesia. “Luar biasa pengerjaannya hanya enam bulan. Dimana galian terbuka mulai dilakukan pada bulan Mei hingga Juni 2019, sementara galian terowongan dan supporting dilaksanakan pada bulan juni 2019 hingga Januari 2020,” ujar Iriandi saat memberi sambutan pada acara penekanan sirine rampungnya pengerjaan Breakthrough atau penerobosan terowongan pengelak Bendungan Beringin Sila di Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa, Kamis (30/1/2020)
Pada kesempatan itu Iriandi Azwartika juga mengapresiasi kerjasama Pemkab Sumbawa yang telah mendukung dan memfasilitasi sehingga pembangunan Bendungan Beringin Sila dapat berjalan lancar. “Mewakili Kementerian PUPR RI, saya menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa, karena selain memberikan kemudahan dalam hal pembebasan lahan, juga telah menjamin keamanan bagi para pekerja sehingga pengerjaan bendungan ini berlangsung lebih cepat. Hal ini bisa dijadikan contoh oleh provinsi dan kabupaten lain,’’ ujarnya.
Kedepan ia berharap sinergi yang telah terjalin dengan sangat baik antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah ini akan terus terjaga sehingga pelaksanaan pembangunan infrastruktur dapat berjalan lancar. (PSg)