Sumbawa, PSnews – Aparat Polres Sumbawa berhasil mengamankan terduga pelaku utama dalam kasus penganiayaan dan pembacokan Arnold di depan Hotel 99 Sumbawa. Terduga diringkus setelah melakukan penyidikan dan pemeriksaan saksi-saksi atas kasus dimaksud. Adapun terduga pelaku yang berhasil diamankan masing-masing berinisial ES (19), SN (19), DA (20), Ri (19) dan An (20).
Kapolres Sumbawa melalui Kasat Reskrim – IPTU Faisal Afrihadi yang dikonfirmasi wartawan, Selasa (15/10/2019) mengatakan, sebelum mengamankan para terduga pelaku utama, pihaknya terlebih dahulu memeriksa sembilan orang saksi dan melihat hasil rekaman CCTV di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah itu Tim berhasil mengamankan para pelaku pembacokan.
Diungkapkan, kejadian tersebut berawal dari saudara RI merayu pacar korban Yuniar W Stavani. Tidak terima dengan ucapan tersebut, lalu korban menghampiri RI. Namun dari arah belakang datang teman-teman RI yaitu SN yang pada akhirnya terlibat cekcok mulut dengan korban. Beberapa saat kemudian, terjadilah perkelahian antara korban dengan SN. Seketika itu juga teman-teman SN melakukan pengeroyokan terhadap korban. Diantara pelaku ternyata ada yang membawa senjata tajam jenis pedang yang juga digunakan untuk menganiaya korban.
Lebih jauh dijelaskan, SN bersama ketiga terduga lainnya melakukan pengeroyokan menggunakan tangan kosong dan senjata tajam berupa sebilah parang terhadap korban. Senjata tajam tersebut merupakan milik ES. Namun saat kejadian digunakan oleh AN untuk menebas korban. Kemudian diambil oleh SN yang ikut melukai korban. Akibatnya korban mengalami luka bekas senjata tajam di bagian lengan kanan, pundak kanan dan punggung. “Terhadap para tersangka dapat dikenakan pasal 170 ayat (2) ke 1 KUHP dengan ancaman pidana 7 Tahun penjara,’’ tegas Faisal.
Sejauh ini, pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan terhadap kasus pembacokan yang menimpa Arnold. Tidak menutup kemungkinan akan ada terduga lainnya yang ikut terlibat. “Kami masih terus melakukan pengembangan,’’ tandasnya.
Kepada seluruh masyarakat diimbau agar dapat berperan aktif membantu kepolisian dalam mengungkap kejahatan. Bila ada sekelompok pemuda yang membuat keresahan dan menggangu ketertiban, supaya segera melapor atau memberitahukan pada pihak keamanan. Kepolisian dalam hal ini akan menindak tegas para kelompok yang selalu meresahkan di manapun di Sumbawa ini. “Mari kita sama-sama menjaga kondusifitas Sumbawa ini, agar sumbawa yang damai, nyaman, aman dapat selalu terpelihara dengan baik,’’ (PSg)
