Sumbawa, PSnews – Sebelumnya korban banjir bandang di Kabupaten Sumbawa dengan jumlah sekitar 370 jiwa mendapat bantuan jaminan hidup (Jadup) total Rp 333 juta dari Kementerian Sosial RI. Kali ini para korban banjir tersebut juga akan diupayakan untuk mendapatkan bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR). Ini bagi mereka yang kondisi rumahnya rusak berat saat banjir awal tahun lalu.
‘’Jadup sudah diberikan. Sekarang kita mau bagaimana kita bisa mendapatkan bantuan bahan bangunan rumah bagi para korban banjir yang rumahnya rusak berat,’’ kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa – Tri Karyati kepada media ini.
Lebih jauh dijelaskan, sebelumnya ini sduah diusulkan melalui rencana aksi BNPB. Namun pada saat itu, BNPB hanya cenderung melakukan penanganan terhadap kerusakan akibat banjir. Sehingga usulan tersebut dialihkan melalui Kementrian Sosial. ‘’Tahun ini diusulkan. Cuma waktu itu masuk rencana aksi yang usulannya di BNPN. Sekarang kita mau alihkan usulannya melalui Kemensos untuk BBR,’’ ujarnya.
Menurutnya, bantuan BBR ini penting bagi masyarakat korban banjir yang rumahnya rusak berat maupun yang hanyut. Sehingga ada tim yang melakukan penilaian di lapangan, terhadap rumah-rumah warga. Sebab kerusakan yang dialami dianggap pasti berbeda-beda. ‘’Yang melakukan penilaian nanti ada, kami tetap berkoordinasi dengan Dinas PRKP. Kami tidak punya tenaga teknis. Tetap yang teknis yang tangani, yakni BPBD dan PRKP. Artinya harus ada lengkap data kebutuhan masing-masing rumah. Betul dia sama-sama rusak berat, tapi belum tentu sama nilai yang dibutuhkan. Misalnya ada yang butuh atap, atau di tiang, dinding, dan lainnya. Tidak harus semua yang menjadi korban banjir itu kena, yang rusak berat saja yang diberikan. Bahkan rusak berat pun ada kategorinya, ada yang untuk relokasi maka itu keluar dulu, yang rusak berat pun apakah dia layak untuk dibangun dilokasi itu lagi, misalnya ada yang hanyut atau apa, kalau tidak layak disitu maka belum dulu mendapat bantuan, karena ada butuh pembicaraan khusus untuk ini,’’ demikian Yeyet – akrabnya. (PSg)