Minimalisir Masalah Sampah, Dibentuk Bank Sampah

Sumbawa, PSnews – Perlu ada tindakan nyata dari semua pihak untuk meminimalisir menumpuknya sampah di wilayah Kabupaten Sumbawa. Selain adanya petugas pengangkut sampah, saat ini juga sudah dibentuk Bank Sampah yang memiliki sekitar ribuan anggota.Kepala Badan Penanaman Modal dan Lingkungan Hidup (BPM-LH) Sumbawa – Dirmawan yang ditemui Rabu (6/4/2016) menyebutkan, dari data yang dimiliki, saat ini sudah ada sekitar 1.400 anggota Bank Sampah yang tersebar di Kabupaten Sumbawa. Kehadiran Bank Sampah ini diharapkan bisa menampung sampah-sampah dari rumah tangga, sebelum dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Ia melanjutkan, sampah-sampah yang ada di Bank Sampah itu dilakukan pengambilan rutin oleh para pengepul untuk kemudian didata. Sehingga dari Bank Sampah tersebut bisa terkumpul sampah hingga 4 ton dalam sehari. “Ini sangat membantu kita dalam meminimalisir penumpukan sampah,’’ ujarnya.
Selain mengintensifkan Bank Sampah, BPM-LH juga akan menambah jumlah TPA agar penumpukan sampah tidak hanya terpusat di TPA Raberas. Seperti halnya sampah-sampah yang berasal dari wilayah barat Sumbawa akan dipusatkan di TPA Utan yang saat ini sedang dirintis. Bahkan pihaknya juga akan mulai melakukan pengembangan TPA Lekong – Kecamatan Alas Barat.
Disamping itu, Pemda juga sedang berupaya membangun TPA di wilayah Timur Sumbawa yakni di Kecamatan Plampang. Dengan  beroperasinya TPA tersebut nantinya, sampah-sampah yang berasal dari Kecamatan Tarano, Empang, Maronge dan sekitarnya bisa dikumpulkan di TPA Plampang. “Mudah-mudah dalam waktu dekat ini semua TPA sudah bisa digunakan,’’ pungkasnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

One Thought to “Minimalisir Masalah Sampah, Dibentuk Bank Sampah”

  1. masuji

    assalamualaikum
    jumlah bang sampah di sumbawa berapa yah pak???

Leave a Comment