Sumbawa, Psnews – DPD KNPI Sumbawa, menggelar dialog kepemudaan bersama Wakil Ketua DPR-RI, Fahri Hamzah, di Wisma Daerah Sumbawa, Sabtu (05/03/3016). Dialog tersebut mengangkat tema Optimalisasi Peran Pemuda Dalam Mengawal Demokrasi. Kegiatan kepemudaan tersebut diikuti oleh sejumlah kalangan, diantaranya para pelajar SMP, SMA, organisasi kemahasiswaan, organisasi kepemudaan dan para tokoh masyarakat.
Ketua DPD KNPI Sumbawa, Alwan Hidayat, menyampaikan, momentum ini cukup penting dan langka dalam 5 hingga 10 tahun terakhir KNPI menghadirkan sosok Fahri Hamzah sebagai Pimpinan DPR-RI.
Momentum ini kata Alwan, juga sebagai evaluasi keterlibatan pemuda dalam Pileg 2014 lalu. Yang mana produknya bagi pemuda semakin rendah. Hasil analisa dinyatakan begitu lemah kualitasnya karena masyarakat pemilih masih menggunakan pendekatan jangka pendek pragmatis. “Apalagi dalam praktiknya ada serangan fajar,” sentilnya.
Alwan menilai, terjadi korelasi positif antara produk pileg tersebut dengan kondiri riil di masyarakat, sehingga tidak heran produk demokrasi ini sangat lemah.
Kondisi itu berbeda dengan produk Pilkada 2015 yang oleh Ketua KNPI Sumbawa kualitasnya diharapkan sama dengan produknya.
Mewakili Bupati Sumbawa, Staf Ahli Bupati, Yahya Adam, menyampaikan kegiatan dialog ini diharapkan menjadi momentum yang baik bagi KNPI Sumbawa dalam mengabdikan diri bagi bangsa dan Negara khususnya di Tana Samawa.
Yahya mengulas bahwa peran pemuda dalam konteks perjuangan dan pembangunan dalam kerangka sejarah Indonesia sangat dominan dan memegang peranan sentral. Baik perjuangan secara fisik, diplomatis, organisasi sosial dan intelektual adalah ladang bagi tumbuhnya pemuda yang lahir dengan semangat nasionalisme dan patriotisme.
“Ada fenomena pemuda atau negerasi muda yang hidup dalam nuansa pergolakan perjuangan akan cenderung memiliki kreatifitas tinggi dan keunggulan melakukan perubahan, atas berbagai kerumitan permasalahan yang dihadapi,” kata Yahya.
Kondisi tersebut berbeda dengan Pemuda sekarang yang cenderung apatis tidak banyak berbuat dan berusaha memperjuangkan situasi yang ada, tanpa usaha dan kerja keras untuk merubah situasi menjadi lebih baik.
Hal ini tandasnya, akan menjadi tantangan ke depan dengan semangat patrotisme, dengan memiliki semangat kebangsaan.
Setelah membacakan sambutan singkat Bupati, Staf Ahli Bupati, Yahya Adam, kemudian melanjutkan dengan membuka secara resmi kegiatan tersebut. (PSb)
