Sumbawa, PSnews – Meski Alokasi Dana Desa (ADD) parkir di rekening Negara, tapi bagi Desa di Kabupaten Sumbawa hingga akhir 2015 belum sepenuhnya menerima. Pencairan dana Desa hingga akhir tahun ini baru mencapai 80 persen. Padahal 2015 hanya menyisakan beberapa hari lagi. Tidak jelas pula kendala maupun penyebab belum rampungnya pencairan dana Desa tersebut.
Kepala BPM-PD, Tarunawan, yang ditemui Senin (28/12/2015), mengakui bahwa pihaknya belum mendapatkan kabar terbaru mengenai rencana pencairan dana Desa tersebut. Namun dipastikan sisa dana Desa yang belum digelontorkan sekitar 20 persen.
“Pencairan 20 persen sudah dikirim oleh Kemenkeu atau belum kami belum tahu. Kalau sudah dikirim akan kita cek,” terang Tarunawan.
Menurutnya, dana Desa yang telah dicairkan sebelumnya telah digunakan untuk kebutuhan pembangunan fisik di Desa. Teknisnya, sebelum pencarian, Desa meminjam dulu ke pihak lain untuk menyelesaikan program fisik tersebut.
Tarunawan menegaskan, bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan DPPK. Karena pencairannya dilakukan di DPPK, bukan di BPM-PD. Namun ia memastikan bahwa uang untuk keperluan dana Desa tersebut sudah ada di rekening Negara, hanya saja belum diterima Desa. (PSb)
