Ibu Rumah Tangga Jadi Korban Pencabulan Siswa SMP

Sumbawa, PSnews – Umumnya anak dibawah umur kerap menjadi korban pencabulan oleh pria dewasa. Namun kasus yang terjadi di Desa Jorok Kecamatan Unter Iwes Sumbawa ini, justru sebaliknya anak dibawah umur yang melakukan pencabulan terhadap wanita dewasa. Seorang ibu rumah tangga berinisial RK (26) warga Desa Jorok Kecamatan Unter Iwes menjadi korban asusila oleh tetangganya sendiri, pada Kamis (02/03) sekitar pukul 14.00 Wita. Ironisnya, pelakunya berinisial SL (13) masih berstatus pelajar duduk di Kelas II SMP. Kejadian itu berlangsung di rumah korban saat situasi dalam keadaan sepi. Meski Pelaku SL gagal melampiaskan nafsu birahinya, namun korban RK menderita luka memar di bagian pipi kiri, luka lecet di tangan kiri dan bagian pinggul kiri akibat dipukuli, serta bajunya robek akibat ditarik pelaku yang nekad melakukan aksi pencabulan.
Kasus asusila alias dugaan pencabulan tersebut telah ditangani pihak Kepolisian Resort Sumbawa, sedangkan pelaku masih dalam pencarian karena kabur setelah berbuat asusila terhadap korban.

Kanit PPA Reskrim Polres Sumbawa, Bripka Arifin Setioko yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (03/03/2017) mengungkapkan, pelaku berinisial SL (13) yang masih duduk di Kelas II salah satu SMP di dalam kota Sumbawa Besar. Sedangkan korban berinisial RK (26) berstatus sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT). Proses penyidikannya tetap mengacu pada undang – undang nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak, walaupun penanganannya sama seperti perkara orang dewasa. Sejauh ini pihaknya belum melakukan pemeriksaan terhadap motif pelaku melakukan pencabulan terhadap korban karena SL kabur dan belum ditemukan. Namun saksi-saksi dan korban sudah dimintai keterangan dan membenarkan pelaku SL telah melakukan perbuatan asusila terhadap korban RK.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, AKP Elyas Ericson SH, SIK yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dan kini telah ditangani pihak PPA. “Dari keterangan korban RK, saat itu baru selesai menjemur pakaian yang dicucinya. Ketika masuk ke dalam rumah, korban kaget melihat pelaku sudah berada di dalam rumahnya dalam keadaan telanjang bulat. Pelaku nekad dan berusaha memeluk korban, namun berhasil ditepis. Pelaku kemudian menyeret dan memukul korban berkali-kali dan menarik bajunya hingga robek, setelah itu pelaku kabur,” ungkap Elyas.

Kasus tersebut telah ditangani penyidik PPA, korban RK sudah dilakukan visum sementara pelaku SL masih dalam pencarian polisi.(PSj)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment