Polwan Cantik Terluka saat Mengamankan Aksi Pengrusakan Rumah Tersangka Pembunuhan

Bima, PSnews – Betapa besar resiko menjadi polisi. Selain sebagai pengayom, aparat polisi juga dibebani tanggungjawab untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Tidak sedikit diantara mereka harus menanggung resiko terluka bahkan meninggal dunia dalam menjalankan tugas. Seperti yang dialami personil Polsek Rasanae Barat Polres Bima Kota bernama AIPDA Sri Yenny Rahmah. Polwan cantik ini terkena lemparan batu saat menjalankan tugas melakukan pengamanan menghalau warga yang melakukan pengrusakan terhadap rumah milik terduga pelaku penusukan. Nasib serupa juga dialami rekannya seorang Personil Unit Patmor Sat Sabhara Polres Bima Kota BRIPDA Muh. Hery Sanjaya.

Peristiwa itu terjadi seusai warga mengikuti pemakaman almarhum Fandi Ardiansyah di TPU Paruga Kota Bima. Pihak keluarga korban dan warga setempat kembali ke RT 004 / RW 002 Lingkungan Paruga Kelurahan Paruga Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima dan langsung melakukan aksi pengrusakan terhadap rumah terduga pelaku penusukan yakni seorang pria bernisial IM. Aksi pengrusakan ini merupakan buntut kekesalan warga akibat penusukan yang dilakukan tersangka IM hingga korban meninggal dunia pada Minggu, (1/11/2020).

Informasi yang diserap media ini, kala itu sejumlah personil Polsek Rasanae Barat dan Unit Patmor Sat Sabhara Polres Bima Kota berusaha menghalau warga yang melakukan pengrusakan, serta menyampaikan himbauan agar warga tetap tenang dan tidak melakukan aksi anarkis.

Kejadian tersebut mengakibatkan AIPDA Sri Yenny Rahmah mengalami luka bocor di antara kedua alisnya dan langsung dilarikan ke RSUD Kota Bima. Sedangkan BRIPDA Muh. Hery Sanjaya mengalami luka robek di bagian kepala sebelah kiri dan dilarikan ke Puskesmas Paruga. (PSp)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment