Mataram, PSnews – Pertambahan kasus baru positif covid-19 di Provinsi NTB terus terjadi. Ketua Pelaksana Harian Penanganan Covid-19 NTB Lalu Gita Aryadi mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan laboratorium pada 23 Agustus 2020, terkonfirmasi sebanyak 14 kasus baru positif covid-19 di NTB. “Bahwa pada hari ini, Minggu, 23 Agustus 2020, telah diperiksa di Laboratorium PCR RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RSUD R. Soedjono Selong, Laboratorium PCR Genetik Sumbawa Technopark, Laboratorium PCR RSUD Kota Mataram, Laboratorium TCM RSUD Provinsi NTB dan Laboratorium TCM RSUD H.L. Manambai Abdulkadir sebanyak 101 sampel dengan hasil 81 sampel negatif, 6 (enam) sampel positif ulangan, dan 14 sampel kasus baru positif Covid-19,” beber Lalu GIta melalui siaran pers Minggu malam (23/8/2020).
Kasus baru positif tersebut, yaitu :
- Pasien nomor 2582, an. S, laki-laki, usia 42 tahun, penduduk Desa Lingsar, Kecamatan Lingsar,
Kabupaten Lombok Barat. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi.
Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram; - Pasien nomor 2583, an. TTI, laki-laki, usia 32 tahun, penduduk Desa Karang Bongkot, Kecamatan
Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum
teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji; - Pasien nomor 2584, an. T, laki-laki, usia 65 tahun, penduduk Desa Kediri Selatan, Kecamatan
Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum
teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Provinsi NTB; - Pasien nomor 2585, an. M, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Bertais, Kecamatan
Sandubaya, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 2552. Saat ini dirawat
di Ruang Isolasi RSUD Provinsi NTB; - Pasien nomor 2586, an. AM, laki-laki, usia 67 tahun, penduduk Desa Empang Bawa, Kecamatan
Empang, Kabupaten Sumbawa. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum
teridentifikasi.Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD H.L. Manambai Abdulkadir; - Pasien nomor 2587, an. S, perempuan, usia 52 tahun, penduduk Desa Nijang, Kecamatan Unter
Iwes, Kabupaten Sumbawa. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum
teridentifikasi.Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD H.L Manambai Abdulkadir; - Pasien nomor 2588, an. S, laki-laki, usia 56 tahun, penduduk Desa Emang Lestari, Kecamatan
Lunyuk, Kabupaten Sumbawa. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi.
Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Sumbawa; - Pasien nomor 2589, an. AN, perempuan, usia 63 tahun, penduduk Desa Karang Dima, Kecamatan
Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 2518. Saat
ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan Puskesmas Unit I Labuhan Badas; - Pasien nomor 2590, an. MJS, laki-laki, usia 68 tahun, penduduk Desa Karang Dima, Kecamatan
Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 2518. Saat
ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan Puskesmas Unit I Labuhan Badas; - Pasien nomor 2591, an. J, perempuan, usia 50 tahun, penduduk Desa Gapuk, Kecamatan Gerung
Kabupaten Lombok Barat. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 belum teridentifikasi. Pasien
meninggal dan dilakukan tatalaksana Covid-19; - Pasien nomor 2592, an. Z, laki-laki, usia 56 tahun, penduduk Desa Bungtiang, Kecamatan Sakra
Barat, Kabupaten Lombok Timur. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 2361. Saat ini
menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan Puskesmas Rensing; - Pasien nomor 2593, an. INS, laki-laki, usia 38 tahun, penduduk ber-KTP Kabupaten Gianyar, Bali.
Pasien saat ini berdomisili di Desa Hu’u, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu. Pasien tidak
pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien
Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi terpusat di Kabupaten Dompu; - Pasien nomor 2594, an. I, laki-laki, usia 26 tahun, penduduk berdomisili di Desa Hu’u, Kecamatan
Hu’u, Kabupaten Dompu. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini
menjalani isolasi terpusat di Kabupaten Dompu ; - Pasien nomor 2595, an. S, laki-laki, usia 37 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan
Selaparang, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi.
Saat ini menjalani perawatan di ruang isolasi RS Siloam, Mataram.
Meski demikian, lanjut LAlu GIta, hari ini juga terdapat penambahan 8 (delapan) orang yang selesai isolasi dan sembuh dari Covid-19, yaitu :
- Pasien nomor 2152, an. IBS, laki-laki, usia 67 tahun, penduduk Kelurahan Mataram Barat,
Kecamatan Selaparang, Kota Mataram; - Pasien nomor 2188, an. AR, perempuan, usia 52 tahun, penduduk Kelurahan Pagutan Timur,
Kecamatan Mataram, Kota Mataram; - Pasien nomor 2256, an. AK, perempuan, usia 22 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang
Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram; - Pasien nomor 2264, an. MDH, laki-laki, usia 27 tahun, penduduk Desa Kediri Selatan, Kecamatan
Kediri, Kabupaten Lombok Barat; - Pasien nomor 2420 an. DCC, perempuan, usia 41 tahun, penduduk Desa Jenggala, Kecamatan
Tanjung, Kabupaten Lombok Utara; - Pasien nomor 2421, an. BT, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Gerung Utara,
Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat; - Pasien nomor 2440, an. IGNGYP, laki-laki, usia 64 tahun, penduduk Kelurahan Punia, Kecamatan
Mataram, Kota Mataram; - Pasien nomor 2461, an. I, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Desa Jagaraga, Kecamatan
Kuripan, Kabupaten Lombok Barat.
Hari ini juga terdapat penambahan 2 (dua) kasus kematian baru, yaitu :
- Pasien nomor 2391 an. IGAA, perempuan, usia 48 tahun, penduduk Kelurahan Sapta Marga,
Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien memiliki penyakit komorbid; - Pasien nomor 2591, an. J, perempuan, usia 50 tahun, penduduk Desa Gapuk, Kecamatan Gerung
Kabupaten Lombok Barat.
“Dengan adanya tambahan 14 kasus baru terkonfirmasi positif, 8 (delapan) tambahan sembuh baru, dan
2 (dua) kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari ini
(23/8/2020) sebanyak 2.595 orang, dengan perincian 1.889 orang sudah sembuh, 148 meninggal dunia,
serta 558 orang masih positif,” paparnya. (PSa)