Sumbawa, PSnews – Anggota DPRD Sumbawa menggelar sidang paripurna terkait laporan hasil reses ditiap daerah pemilihan (Dapil) yang telah dilakukan. Rata-rata para anggota menerima aspirasi masyarakat terkait bidang fisik, ekonomi, dan sosial budaya (Sosbud). Kegiatan yang terlaksana Senin (3/12/2018), dipimpin Ketua DPRD Sumbawa HL Budi Suryata, didampingi Wakil Ketua A. Rahman Alamudy dan Kamaluddin, dihadiri Sekda Sumbawa H Rasyidi, sejumlah Pimpinan OPD serta lainnya.
Masing-masing juru bicara membacakan laporannya. Seperti juru bicara Dapil I – Rosihan mengungkapkan, cukup banyak aspirasi masyarakat dibidang fisik diwilayah Dapil I seperti perbaikan tanggul pengaman tebing, pembangunan sekolah, pembangunan hotmix jalan, lampu penerangan jalan, peningkatan jalan, serta lainnya. Bidang ekonomi meliputi pengadaan alat pertanian, perikanan, benih berkualitas, pengadaan sampan, transplantasi terumbu karang, pembangunan jaringan listrik, serta lainnya. Bidang pedidikan, sosial budaya dan kesehatan seperti pembangunan paud, renopasi cagar budaya, penataan tempat pariwisata, pengadaan lahan TPA, penambahan alat kesehatan rumah sakit, puskesmas, dan postu.
Begitu pula Juru bicara Dapil II – Edy Syarifuddin, serapan aspirasi masyarakat bidang fisik meliputi perbaikan jalan utama, pembangunan bak penampungan air, normalisasi sungai, pemagaran puskesmas dan pemagaran keliling makam, serta lainnya. Bidang ekonomi seperti pengadaan alat pertanian, pengadaan ternak, pengadaan benih berkualitas, pupuk bersubsidi, pembangunan jaringan telekomunikasi, serta lainnya. Bidang Pedidikan, sosial budaya dan kesehatan seperti pemberian penanganan khusus bagi penyandang cacat dan orang yang mengalami gangguan kejiwaan. Pemberian bantuan dana untuk pengembangan lembaga baik lembaga pendidikan maupun lembaga sosial, yayasan, dan sekolah negeri maupun swasta serta pembebasan lahan untuk tanah makam dan pembangunan rumah dinas guru di daerah terpencil.
Hal senada disampaikan juru bicara Dapil III – Hamzah Abullah. Menurutnya untuk dibidang fisik seperti perlunya Pemda melaksanakan pembangunan dan perbaikan prasarana jembatan, drainase, pengamanan tebing turap/talud/bronjong karena berdampak pada penanganan banjir di Kecamatan Labuhan Badas dan Unter Iwes. Pembangunan dan perbaikan prasarana kesehatan guna memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal pada masyarakat. Bidang sosial, budaya dan pariwisata seperti pemasangan batu/pengaman pantai jempol sampai goa serta pembenahan desa wisata sebagai destinasi andalan Kabupaten Sumbawa. Bidang ekonomi seperti pengadaan rombong bagi pedagang kecil dipinggir jalan serta perlindungan usaha pedagang retail eceran dari gempuran hegemoni atau monopoli toko modern berjejaring.
Juru bicara Dapil IV Bunardi mengungkapkan aspirasi masyarakat bidang fisik berupa pemagaran makam dan pembangunan jalan wisata, normalisasi sungai, jaringan irigasi, sarana air bersih, pembangunan jaringan listrik dan pemasangan lampu jalan. Bidang ekonomi seperti penguatan lembaga UMKM seperti pemberian alat pembuatan kue, rombong, alat salon, mesin jahit, alat bengkel dan perlindungan pedagang retail dari persaingan usaha tidak sehat. Bidang kesehatan,sosial dan budaya seperti pemetaan daerah rawan bencana guna meminimalisir dampak yang akan ditimbulkan, penambahan alat kesehatan untuk pukesmas dan postu, pemberdayaan dan pengembangan potensi wisata dan situs cagar budaya.
Sementara juru bicara Dapil V – Adizul Syahabuddin mengungkapkan, persoalan bidang pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, masih terdapat gedung sekolah yang retak akibat gempa bumi maupun dimakan usia, oleh karenanya perlu dilakukan perbaikan gedung sekolah. Masih terbatasnya kuantitas dan kualitas sumberdaya kesehatan, dibutuhkan perhatian terhadap kesejahteraan tenaga perawat yang sukarela ataupun kontrak. Persoalan pembangunan infrastruktur, kerawanan keamanan jembatan yang telah dibangun, dibutuhkan dibangun pengaman tebing talud atau bronjong seperti jembatan yang ada di Desa Pungkit-Sebewe, Kecamatan Moyo Utara dan yang ada di Kecamatan Moyo Hilir. Tebing sungai yang terus terdegradasi dibutuhkan pengamanan tebing atau talud seperti das sungai brang biji yang melewati kelurahan samapuin, kelurahan brang bara, kelurahan brang biji, kelurahan lempeh, kelurahan pekat Kecamatan Sumbawa, Kecamatan Labuhan Badas dan Kecamatan Unter Iwes. Persoalan sosial dan non fisik yang perlu penanganan secara cepat dan serius yakni banyak perilaku penyalahgunaan narkoba di dalam wilayah kota Sumbawa sehingga dibutuhkan langkah pencegahan, penindakan serta pengawasan atas bahayanya nakotika dan obat terlarang. Kritisnya hutan akibat ilegal loging menjadi kerisauan masyarakat, diharapkan ada gerakan penghijauan kembali hutan yang ada secara masiv. Kampanye lingkungan hidup sangat di butuhkan yang berjalan beriringan dengan program penghijauan tersebut di setiap desa dan keluirahan. ‘’Terhadap masalah sampah, masyarakat mengharapkan dapat ditangani dan dikelola dengan baik melalui penyiapan armada yang memadai dan kontinyu, pengambilan sampah rumah tangga diharapkan bisa masuk sampai gang,’’ pungkasnya. (PSg)